Siapkan Duit! Besok Saham GoTo Sudah Bisa Dibeli

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 31 Mar 2022 08:33 WIB
Foto: dok GoTo
Jakarta -

GoTo sudah siap untuk menawarkan sahamnya ke masyarakat. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk mengumumkan telah mendapat persetujuan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melaksanakan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) pada Bursa Efek Indonesia.

Masa penawaran umum saham akan berlangsung mulai 1 - 7 April 2022 dan pencatatan di Papan Utama BEI dengan kode saham GOTO dijadwalkan pada 11 April 2022.

Sebelumnya, tahap bookbuilding saham GoTo sudah dilakukan pada 15 Maret hingga 24 Maret. Saham GoTo ditawarkan di harga Rp 316-346.

Nilai penawaran umum perdana saham dan penjatahan lebih yang ditawarkan kepada investor adalah sebesar Rp 15,8 triliun. Perusahaan mengklaim IPO yang dilakukan menjadi yang terbesar ketiga di Asia serta kelima di dunia sepanjang tahun 2022 ini.

"Mampu memasuki pasar dalam kondisi saat ini merupakan bukti potensi jangka panjang bisnis GoTo yang akan menguatkan neraca Perusahaan dan menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham," ujar CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam keterangannya, Kamis (31/3/2022).

Harga IPO GoTo sendiri telah ditetapkan di batas atas kisaran, yaitu Rp 338 per saham. Hal ini akan mencerminkan kapitalisasi pasar yang diperkirakan mencapai Rp 400,3 triliun.

GoTo akan menawarkan sebanyak 46,7 miliar saham baru Seri A. Rinciannya, saham sebanyak itu merupakan gabungan antara saham baru yang diterbitkan dan saham tresuri untuk opsi penjatahan lebih.

"Pasar modal Indonesia, yang telah mengungguli pasar lain di seluruh dunia, memiliki ketangguhan dan kapasitas untuk mendukung pencatatan dengan skala sebesar ini," lanjut Andre.

Grup GoTo adalah ekosistem unik yang menggabungkan layanan on-demand, e-commerce, dan financial technology melalui platform Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial.

Sebagai pemimpin pasar di Indonesia di tiga lini bisnisnya, GoTo berada dalam posisi yang kuat untuk melanjutkan pertumbuhan dengan memanfaatkan keunggulan sinergi dalam ekosistem yang terintegrasi.

Dalam 12 bulan yang berakhir pada 30 September 2021, sejumlah 55 juta pengguna bertransaksi secara tahunan (annual transacting user/ATU) dengan nilai pesanan hingga 2 miliar dalam ekosistem GoTo dan nilai transaksi bruto (gross transaction value/GTV) hingga Rp 414,2 triliun.

GoTo telah menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, and PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek atau joint lead underwriters untuk IPO.



Simak Video "Video: Grab dan Danantara Buka Suara soal Isu Investasi ke GOTO"

(hal/zlf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork