Ajib Bener, PGN Bagi Dividen Sampai Rp 3 T

Ajib Bener, PGN Bagi Dividen Sampai Rp 3 T

Aldiansyah Nurrahman - detikFinance
Jumat, 27 Mei 2022 15:17 WIB
PGN
Foto: PGN
Jakarta -

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) akan membagikan dividen tahun buku 2021 sebesar US$ 205.955.966 atau setara Rp 3,016 triliun atau Rp 124,42 per lembar saham kepada pemerintah dan pemegang saham.

Hal itu dipastikan dalam gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PGN di Auditorium Graha PGAS, Jakarta, Jumat, (27/5/2022). RUPST anak perusahaan PT Pertamina ini mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan Tahun Buku 2021 dan Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahun buku 2021.

RUPST juga menyetujui penunjukan Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja (a Member Firm of Ernst & Young Global Limited) untuk melakukan audit tahun 2022 dan besaran tantiem untuk tahun buku 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu juga untuk mengaudit gaji atau honorarium, tunjangan, fasilitas dan insentif lainnya untuk tahun buku 2022 bagi anggota direksi dan dewan komisaris.

Untuk perubahan pengurus perseroan, Pertamina selaku penerima kuasa dari Seri A Dwiwarna tidak mengusulkan perubahan pengurus dan RUPST membatalkan agenda perubahan pengurus.

ADVERTISEMENT

"Dalam peran sebagai Subholding Gas Pertamina, perseroan secara berkelanjutan mengoptimalkan setiap peluang gas bumi melalui program gasifikasi, LNG trading, dan retail yang merupakan fokus perusahaan saat ini dan ke depan," ujar Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, dalam keterangan tertulis.

Dengan portofolio bisnis mencakup upstream, midstream, hingga downstream, PGN berkomitmen mengelola rantai bisnis gas bumi, compressed natural gas (CNG) dan liquefied natural gas (LNG) yang terintegrasi dengan jaringan infrastruktur gas bumi di berbagai wilayah Indonesia.

Bersambung ke halaman selanjutnya.

Saat ini, perseroan fokus dalam finalisasi penyelesaian pipa transportasi minyak rokan untuk menyalurkan minyak mentah dari Blok Rokan sebesar 265 ribu barel per hari dalam mendukung peningkatan produksi minyak bumi Indonesia.

Selain itu, perseroan juga sedang menjalankan pembangunan jaringan gas, yang selain melayani rumah tangga juga sekaligus sebagai pintu masuk ekspansi jaringan distribusi ke segmen bisnis lain, dengan peningkatan nilai tambah layanan digitalisasi data dan smart meter.

Proyek strategis selanjutnya adalah gasifikasi pembangkit listrik melalui pembangunan infrastruktur gas bumi untuk pembangkit listrik yang berlokasi di wilayah Indonesia Tengah dan Timur serta gasifikasi kilang minyak untuk mendukung efisiensi kilang minyak pertamina di RU IV Cilacap, RU VI Balongan, dan RU V Balikpapan sebagai wujud sinergi Pertamina Group.


"PGN selaku Subholding Gas Pertamina berkomitmen mengoptimalkan secara berkelanjutan setiap peluang gas bumi melalui program gasifikasi di seluruh sektor sebagai solusi energi transisi yang menjadi fokus perusahaan dalam jangka panjang," pungkas Rachmat.


Hide Ads