Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pagi hari ini kembali dibuka melemah. IHSG masih melanjutkan pelemahan dari awal pekan kemarin.
Mengutip data RTI, Selasa (14/6/2022), di awal perdagangan pukul 09.00 JATS, IHSG anjlok hingga 45 poin atau 0,65% ke level 6.949. Indeks LQ45 juga turun 9 poin atau 0,92% ke level 1.000.
Di sisi lain, berdasarkan riset Artha SekuritasIHSG diprediksi Melemah. Secara teknikal candlestick membentuk lower high dan lower low dengan indikator stochastic melebar setelah membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan. Pergerakan akan terbatas dikarenakan menanti kenaikan suku bunga The Fed di tengah pekan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara IHSG hari ini dibuka melemah, Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 30,516.74 (-2.79%), NASDAQ ditutup 10,809.23 (-4.68%), S&P 500 ditutup 3,749.63 (-3.88%).
Bursa saham Wall Street ditutup melemah di awal pekan mengkonfirmasikan berada di pasar bearish dan meningkatkan kekhawatiran bahwa kenaikan suku bunga agresif yang diharapkan oleh Federal Reserve dapat mendorong ekonomi ke dalam resesi.
The Fed dijadwalkan untuk membuat pengumuman kebijakan berikutnya pada Rabu dan investor akan sangat fokus pada petunjuk seberapa agresif bank sentral akan menaikkan suku bunga. Saham-saham di sektor pertumbuhan tinggi cenderung mengalami penurunan pendapatan dalam lingkungan tingkat kenaikan tersebut.
Artha Sekuritas Portfolio
BSDE (SELL), MIKA (Spec BUY), TBIG (Spec BUY)
KIOS, YELO
Itulah data IHSG hari ini.
Lihat juga video 'Ingat! Trading Saham & Kripto Bukan Buat Kaya Tapi...':