PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) dikabarkan sedang melobi Alibaba Group Holding Ltd dan Softbank Group Corp untuk tidak buru-buru menjual kepemilikan saham mereka. Seperti diketahui, lock-up period berakhir bulan depan.
Terkait hal ini, pergerakan saham GoTo hari ini terpantau masih hijau. Dikutip dari RTI, Jumat (21/10/2022), per pukul 13.30 WIB, harga saham GoTO berada di level Rp 208 atau naik 0,097%. Harga saham GoTo terpantau sama seperti saat pembukaan, yaitu Rp 208. Angkanya naik 2 poin dari penutupan sebelumnya seharga Rp 206.
Goto diperdagangkan di kisaran Rp 204 - Rp 212 hari ini. Rata-rata perdagangan saham hari ini adalah Rp 207,80
Saham GoTo sempat turun ke Rp 204, sebelum kembali menghijau ke level saat ini. Pada perdagangan hari ini, saham GoTo mencatatkan harga tertinggi sebesar Rp 212.
Tercatat, pada pukul 13.30 WIB, volume share GoTo mencapai 381,56 juta saham. Sementara kapitalisasi pasar GoTo mencapai Rp 243,98 triliun.
Sebagai informasi, emiten decacorn dengan valuasi US$ 16 miliar itu berharap para pemegang saham utamanya tidak buru-buru melepas saham mereka. Ini demi mencegah harga saham GoTo jeblok.
Dikutip dari Bloomberg, Jumat (21/10/2022),Akhir November nanti, sekitar 1 triliun lembar saham GoTo, atau setara 90% dari total sahamnya, sudah bisa dijual oleh para investor tersebut. Saat ini Alibaba pegang 8,8% saham GoTo, sementara Softbank sebanyak 8,7%. Dua investor awal GoTo itu menguasai saham sekitar US$ 1 miliar atau sekitar Rp 15 triliun.
Berdasarkan sumber yang dikutip Bloomberg, banyak investor lain yang berniat melepas saham GoTo di tanggal yang sama. GoTo dibantu Citigroup Inc dan Goldman Sachs Group Inc bersama beberapa penasihat keuangan lokal dalam bergerilya kepada para investor ini.
(das/das)