Banyak yang Tunda Bayar Utang, Begini Kondisi 'Dompet' BUMN Karya

Banyak yang Tunda Bayar Utang, Begini Kondisi 'Dompet' BUMN Karya

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Selasa, 23 Mei 2023 11:53 WIB
Ilustrasi utang
Foto: Getty Images/iStockphoto/pcess609
Jakarta -

Kinerja BUMN karya kembali menuai sorotan. Salah satu BUMN karya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dikabarkan mengajukan penundaan pembayaran utang ke bank.

Hal itu menyusul PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) yang disebut-sebut mendapat persetujuan untuk menunda pembayaran obligasi. Lalu, bagaimana kinerja BUMN karya?

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (23/5/2023), WIKA mencetak rugi bersih Rp 521,25 miliar pada kuartal I 2023. Capaian tersebut berbanding terbalik dengan kuartal I tahun sebelumnya yang mencetak laba bersih Rp 1,32 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pendapatan bersih perusahaan tercatat Rp 4,34 triliun. Pendapatan perusahaan naik dibanding kuartal yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,16 triliun. Namun, beban pokok pendapatan pada kuartal I 2023 tercatat Rp 4,02 triliun, atau lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,80 triliun.

Jumlah liabilitas tercatat Rp 55,76 triliun pada kuartal I 2023 atau mengalami penurunan dibanding kuartal yang tahun sebelumnya Rp 57,57 triliun. Liabilitas tersebut terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp 34,07 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp 21,69 triliun.

ADVERTISEMENT

Berikutnya, Waskita Karya mencatat rugi bersih Rp 374,93 miliar pada kuartal I 2023. Rugi bersih ini turun dibanding kuartal I 2022 sebesar Rp 830,63 miliar.

Pendapatan usaha perusahaan tercatat Rp 2,73 triliun pada kuartal I 2023 atau turun tipis dibanding periode yang sama tahun lalu Rp 2,74 triliun. Kemudian, beban pokok pendapatan kuartal I 2023 tercatat Rp 2,33 triliun, mengalami penurunan dari sebelumnya Rp 2,41 triliun.

Sementara, total liabilitas tercatat Rp 84,37 triliun atau naik dari sebelumnya Rp 83,98 triliun. Liabilitas tersebut terdiri dari liabilitas jangka pendek Rp 21,23 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp 63,13 triliun.

Selanjutnya, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mengantongi laba bersih Rp 8,45 miliar. Laba bersih ini naik dibanding kuartal I 2022 sebesar Rp 7,10 miliar.

Meski laba bersih mengalami peningkatan, namun pendapatan perusahaan mengalami penurunan. Pendapatan usaha Adhi Karya tercatat Rp 2,66 triliun pada kuartal I 2023, atau turun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,78 triliun.

Beban pokok pendapatan tercatat mengalami penurunan dari Rp 3,45 triliun pada kuartal I 2022 menjadi Rp 2,33 triliun pada kuartal I 2023.

Dari sisi liabilitas, Adhi Karya mencatat sebesar Rp 30,29 triliun pada kuartal I 2023, turun dari sebelumnya Rp 31,16 triliun. Adapun liabilitas jangka pendek Adhi Karya sebesar Rp 23,37 triliun dan jangka panjang Rp 6,91 triliun.

Lebih lanjut, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) mencetak laba bersih Rp 34, 22 miliar di kuartal I 2023. Laba bersih perusahaan mengalami kenaikan dibanding periode yang sama tahun lalu Rp 28,17 miliar. Laba bersih tersebut sejalan dengan kenaikan pendapatan usaha dari sebelumnya Rp 4,28 triliun menjadi Rp 4,36 triliun.

Namun, total liabilitas mengalami kenaikan dari Rp 42,79 triliun menjadi Rp 43,81 triliun pada kuartal I 2023. Liabilitas tersebut terdiri dari liabilitas jangka pendek Rp 26,61 triliun dan jangka panjang Rp 17,19 triliun.

Dikutip dari Bloomberg, WIKA disebut telah meminta bank untuk menunda pembayaran kewajibannya. Salah seorang eksekutif mengatakan, perusahaan tengah berusaha untuk mengatur ulang utang dan memperkuat modalnya.

Sementara pada Februari lalu, PT Waskita Karya (Persero) Tbk mendapat persetujuan dari investor untuk menunda pembayaran tiga obligasi berdenominasi rupiah.

Hal itu menimbulkan kekhawatiran terhadap dampak pembangunan infrastruktur yang digenjot Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada industri perbankan nasional dan kemampuan pemerintah untuk memberikan proyek-proyek di masa depan.

Simak juga Video: Data BSI Diduga Bocor, OJK-BUMN Diminta Turun Tangan!

[Gambas:Video 20detik]




(acd/das)

Hide Ads