Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad Interim Erick Thohir menyampaikan, diskusi terkait divestasi PT Vale Indonesia Tbk terus berjalan. Namun, Erick Thohir menyebut diskusi berjalan alot.
"Udah, tinggal diskusi terus. (Diskusi) Ya alot," katanya di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Senin (30/10/2023).
Erick tak banyak bicara mengenai progres divestasi vale. Ia tampak buru-buru meninggalkan Kementerian ESDM.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Menteri ESDM Arifin Tasrif, menyebut keberlanjutan operasi Vale berada di tangan Kementerian BUMN. Untuk memperpanjang operasinya, Vale harus kembali melakukan divestasi.
"Tinggal finalisasi dengan BUMN. Kalau dari kementeriannya sudah nggak ada masalah," kata Arifin di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Kamis (26/10) lalu.
Arifin menjelaskan, bahwa Vale menawarkan untuk melepas sahamnya 11-14%. Arifin mengatakan, terkait keberlanjutan pengelolaan tambang ada di Kementerian ESDM, sementara untuk urusan bisnis ada di Kementerian BUMN.
"Kalau perpanjangan mengenai pengelolaannya kita. Kalau masalah bisnisnya ada di sana," ujarnya.
Simak Video 'Erick Thohir Ajak Muda untuk Tak Mager Demi Indonesia Lebih Baik':