Rupiah Stabil Jelang RDG BI
Selasa, 07 Nov 2006 09:26 WIB
Jakarta - Ekspektasi penurunan BI Rate hingga 50 basis poin diprediksi tidak akan memelorotkan rupiah terlalu jauh. Jarak antara BI Rate dengan bunga Fed Fund yang masih lebar, masih mampu untuk menopang rupiah.Pada perdagangan Selasa (7/11/2006), rupiah dibuka menguat tipis ke level 9.125/9.130 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 9.132 per dolar AS.Pelaku pasar akan menantikan hasil Rapat Dewan Gubernur pada siang ini yang akan memutuskan arah pergerakan BI Rate. Namun sebagian analis memperkirakan BI Rate akan turun 50 basis poin menjadi 10,25 persen.Sedangkan bunga Fed Fund saat ini sebesar 5,25 persen, atau dalam arti masih ada selisih sebesar 5 persen. Selisih itu dinilai masih cukup, dan tidak akan membuat rupiah melemah terlalu jauh.Sementara di pasar global, dolar AS berhasil pulih dari keterpurukan setelah adanya pernyataan dari Presiden Bank Sentral Cichago Michael Moskow soal perlunya kenaikan suku bunga untuk menahan inflasi.Tercatat euro melemah ke level 1,2715 dolar, dari sebelumnya di level 1,2727 dolar. Sementara dolar bertahan di level 118,41 yen, dari sebelumnya di level 117,99 yen.
(qom/qom)