IHSG Masih Bisa Ngegas Lagi, Dibuka Menguat 0,38%

IHSG Masih Bisa Ngegas Lagi, Dibuka Menguat 0,38%

Danang Sugianto - detikFinance
Kamis, 23 Nov 2023 09:12 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 5% ke level 4.891. Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham siang ini.
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini begitu cerah. IHSG dibuka di zona hijau dengan menguat 0,38%.

Melansir data RTI, Kamis (23/11/2023), IHSG pagi ini dibuka bertambah 26 poin atau naik 0,38% ke level 6.933. Indeks LQ45 juga tercatat menguat 5 poin atau naik 0,58% ke level 917.

IHSG berada di level tertingginya pada posisi 6.943 dan terendahnya di 6.926. Sebanyak 914 juta lembar saham diperdagangkan pagi ini dengan nilai transaksi Rp 226 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip riset NH Korindo Sekuritas, indeks Dow Jones dan kawan-kawan kemarin ditutup di teritori positif menjelang libur Thanksgiving. Penguatan terjadi di tengah optimisme bahwa Federal Reserve telah berada di akhir trend menaikkan suku bunga, sementara ekonomi AS terbukti tetap resilien.

Data ekonomi termasuk Initial Jobless Claims, Durable Goods Order, dan sentimen konsumen dari Univ. of Michigan pada intinya menunjukkan ekonomi memang sedikit melemah namun masih tetap cukup kuat untuk menghindari resesi.

ADVERTISEMENT

Pasar saham juga ditopang oleh sentimen saham teknologi megacap seperti Google, Microsoft, dan Meta yang naik rata-rata lebih dari 1%; membantu menjaga animo market di tengah merosotnya saham Nvidia sebesar 2%. Nvidia melaporkan kinerja kuartal 3 di atas perkiraan analis, namun perusahaan pembuat chip ini memperingatkan para pelaku pasar bahwa penjualannya di China (yang merupakan seperlima dari total Penjualan) akan turun signifikan di kuartal 4 ini akibat larangan ekspor AS untuk chip AI ke China.

Sementara IHSG kemarin ditutup melemah mengikuti aura konsolidasi dari market regional Asia di saat para investor agak nervous menunggu keputusan RDG BI hari ini. Namun demikian, NHKSI RESEARCH masih perkiraan pullback ini cukup wajar dalam rangka sekedar menguji Support Neckline dari pola Inverted Head and Shoulders yang sejatinya mempersiapkan IHSG untuk rally menuju 7100-7150 sebagai target akhir tahun.

Simak juga Video: Menebak Arah IHSG Jelang Potensi Resesi

[Gambas:Video 20detik]



(das/das)

Hide Ads