UOB Indonesia Raup Rp1,5 T dari Rights Issue, Ini Rencana Bisnisnya

UOB Indonesia Raup Rp1,5 T dari Rights Issue, Ini Rencana Bisnisnya

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 06 Des 2023 20:18 WIB
UOB Indonesia
Foto: Aulia Damayanti/detikcom
Jakarta -

UOB Indonesia mengumumkan telah mendapatkan tambahan modal melalui rights issue sebesar Rp 1,5 triliun. Penambahan modal ini disebut akan menciptakan nilai yang lebih besar bagi nasabah dan meningkatkan kekuatan neraca.

Penambahan modal ini seiring dengan selesainya akuisisi dan integrasi penuh aset dan liabilitas bisnis perbankan konsumer Citibank Indonesia ke dalam UOB Indonesia pada bulan lalu.

"Kami senang kesepakatan transformasional ini telah selesai sepenuhnya. Akuisisi ini menunjukkan hasil yang menjanjikan dan memperkuat posisi kami sebagai bank terkemuka di kawasan. Indonesia merupakan pasar dengan salah satu potensi pertumbuhan terbesar di ASEAN," kata Wee Ee Cheong, Deputy Chairman and Chief Executive Officer UOB, dalam konferensi pers di Kantor UOB Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia berharap akuisisi dan penambahan modal itu akan menambah lebih kuat, serta kemitraan ekosistem yang lebih luas, dan menghadirkan rangkaian produk yang lebih beragam dan pengalaman nasabah di Indonesia dan di seluruh kawasan.

"Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk menjadi bank pilihan bagi dunia usaha dan individu, di dalam dan yang terhubung dengan ASEAN," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur UOB Indonesia, Hendra Gunawan mengatakan, UOB Indonesia menyambut para nasabah dan karyawan baru dari Citigroup ke UOB. Adapun penambahan nasabah UOB di ASEAN sebanyak 8 juta dari Citibank dan 5 ribu karyawan.

Secara spesifik untuk di Indonesia, UOB mendapatkan tambahan nasabah sebanyak 1 juta dan karyawan 1.000 orang.

"UOB telah hadir di Indonesia sejak berdirinya PT Bank UOB Indonesia pada tahun 2011 dan saat ini, kami menjadi salah satu bank asing berbadan hukum lokal terbesar di Tanah Air. Akuisisi ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami terhadap Indonesia dan janji kami untuk selalu memberikan yang terbaik bagi nasabah," terangnya.

"Portofolio Citigroup menambah kedalaman dan keluasan basis nasabah, ragam produk, penawaran solusi dan ekosistem mitra dan kami berharap dapat melakukan lebih banyak sinergi untuk memberikan nilai lebih kepada nasabah," tambah dia.

Halaman berikutnya alasan UOB Akuisisi Citigroup di 4 negara ASEAN. Langsung klik

Selain mengakuisisi Citibank di Indonesia, UOB juga melakukan akuisisi Citibank di tiga negara lainnya di Malaysia dan Thailand pada bulan November 2022 dan Vietnam pada bulan Maret 2023.

Hendra mengatakan alasan mengakuisisi di empat negara tersebut salah satunya karena UOB berfokus pada pasar ASEAN. Dia percaya pasar di ASEAN akan terus tumbuh pesat khususnya dalam skala bisnis ritel.

"Kita bank yang berfokus pada ASEAN. Jadi karena kita fokus di ASEAN, kita lihat ini kesempatan. Kebetulan memang ini kesempatan baik untuk memperbesar skala bisnis ritel kami di ASEAN," jelasnya.

"Kenapa kami fokus di ASEAN? Karena kami rasa dalam beberapa tahun terakhir ini, yang kita yakin mungkin dalam jangka medium dan panjang itu pertumbuhan ASEAN sangat menjanjikan. Ya pada akhirnya kita harapkan untung ya," pungkasnya.


Hide Ads