BEI Kasih Insentif buat Dongkrak Perdagangan Bursa Karbon

BEI Kasih Insentif buat Dongkrak Perdagangan Bursa Karbon

Heri Purnomo - detikFinance
Senin, 20 Jan 2025 15:02 WIB
bank bjb dukung pembukaan perdagangan bursa karbon
Foto: Dok. bank bjb
Jakarta -

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selaku penyelenggara Bursa Karbon Indonesia alias IDXCarbon memberikan sejumlah insentif kepada perusahaan pembeli dari bursa karbon Internasional maupun domestik. Pemberian insentif ini dilakukan guna meningkatkan jumlah pengguna jasa maupun transaksi dari bursa karbon.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Iman Rachman mengatakan pemberian insentif tersebut berupa pembebasan biaya registrasi bagi calon pengguna jasa IDXCarbon.

"Kemudian ada pembebasan biaya pencatatan unit karbon juga," kata usai Peluncuran Perdagangan Karbon Internasional di BEI, Jakarta, Senin (20/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, Iman mengatakan pengguna jasa IDXCarbon juga tidak perlu membayar biaya keanggotaan (membership fee) atau biaya tahunan (annual fee) untuk berpartisipasi bursa karbon.

"Jadi ini kita lakukan insentif kepada pembeli," katanya.

ADVERTISEMENT

Adapun untuk penjual bursa karbon, Iman mengatakan pada 2024 pihaknya mendorong perusahaan tercatat untuk merencanakan upaya dekarbonisasi yang berkualitas melalui edukasi serta asistensi dalam melakukan decarbonization journey melalui program IDX Net Zero Incubator.

Di mana program ini merupakan kerja sama BEI dengan beberapa knowledge partners dalam bentuk pelatihan yang terbagi dalam beberapa modul berkesinambungan, seperti pengenalan risiko perubahan iklim, penghitungan emisi, perencanaan target dekarbonisasi, dan climate reporting.

Program ini juga menyediakan alat bantu yang dapat digunakan untuk melakukan penghitungan emisi, sehingga diharapkan perusahaan tercatat dapat meningkatkan transparansi dan akurasi pelaporan emisi dalam laporan keberlanjutan.

Adapun berdasarkan data IDXCarbon, dari 26 September 2023 hingga17 Januari 2024, volume Perdagangan IDX Carbon sebesar 1,131 juta tCO2e.

Kemudian nilai Perdagangan karbon mencapai Rp 58,868 miliar, dengan 6 Project Listed Sertifikat Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (SPE-GRK). Lalu pada periode hingga hari ini pengguna jasa dalam IDX Carbon tercatat sebanyak 104 pengguna jasa.

(kil/kil)

Hide Ads