Mobile-8 Akan Sewa BTS

Hemat Biaya

Mobile-8 Akan Sewa BTS

- detikFinance
Selasa, 08 Mei 2007 18:03 WIB
Jakarta - Untuk ekspansi usahanya kedepan PT Mobile-8 Tbk (Mobile-8) tidak akan membangun banyak tower Base Transceiver Station (BTS). Mobile-8 justru hanya akan menyewa BTS dari pengusaha BTS guna menghemat biaya pembangunan tower BTS."Kami tidak melihat banyaknya tower BTS sebagai keuntungan, dari suatu operator seluler," kata Presiden Direktur Mobile-8 Hidajat Tjandra Jaja, dalam konfenersi persnya di gedung Bimantara, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (8/5/2007).Menurut Hidajat, menyewa BTS secara jangka panjang lebih menghemat biaya dibanding membangun sendiri. Biaya untuk membangun satu tower BTS dapat mencapai US$ 100 ribu per tower. Sementara jika menyewa hanya perlu mengeluarkan dana Rp 14-15 juta per bulan. Selain itu dengan menyewa juga akan menghemat biaya perizinan dan potensi diskon jika ada operator lain yang turut menyewa BTS tersebut."Tapi memang dalam jangka waktu 10-11 tahun harga sewa lebih mahal sedikit dibanding membangun kalau tidak ada operator lain yang ikut menyewa di BTS yang sama," jelas Hidajat.Tahun ini Mobile-8 menganggarkan belanja modal sebesar US$ 125 juta. Dan untuk tahun 2008 dan 2009 akan dianggarkan masing-masing sebesar US$ 75 juta.Diuraikan Hidajat, belanja modal yang disiapkan MObile-8 lebih rendah dibanding operator lain. Karena Mobile-8 diuntungkan dengan penggunaan frekuensi rendah 800 Mega Herzt yang cakupan BTS-nya lebih luas dibanding frekuensi yang lebih tingi.Selain itu teknologi CDMA juga lebih murah sehingga biaya ekspansi lebih rendah dibanding operator lain."Kedepannya strategi kita adalah penghematan belanja modal, tahun ini, perseroan menargetkan pelanggan sebanyak 4 juta orang, 2008 sebanyak 7 juta dan tahun 2010 sebanyak 12 juta," papar Hidajat.Hidajat juga menargetkan pendapatan tahun ini diperkirakan akan mencapai Rp 1,5-Rp1,8 triliun. (hdi/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads