Emiten Jasa Pelayaran Ini Bagi-bagi Dividen Rp 280 Miliar

Emiten Jasa Pelayaran Ini Bagi-bagi Dividen Rp 280 Miliar

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Selasa, 10 Jun 2025 13:23 WIB
Armada SHIP
Armada SHIP/Foto: Dok. SHIP
Jakarta -

Emiten jasa pelayaran khususnya penyediaan armada lepas pantai untuk industri minyak dan gas (migas), PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP), membagikan dividen tunai sebesar Rp 280.138.370.000 atau Rp 103 per lembar saham, yang setara dengan 98,78% dari laba bersih tahun buku 2024.

Pembagian dividen ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini di Jakarta. Direktur Keuangan Sillomaritime Perdana, Raymond Ekajaya, mengatakan pembagian dividen ini sesuai dengan kemampuan keuangan perusahaan.

"Pembayaran dividen dengan ratio 98,78% tersebut mencerminkan komitmen kuat kami dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan fundamental keuangan dan kinerja operasional yang sehat dan solid untuk pertumbuhan jangka panjang Perseroan, dengan nilai tambah yang berkelanjutan bagi para pemegang saham, termasuk pengembalian nilai (return) kepada para pemegang saham," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (10/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raymond mengatakan di tengah tantangan ekonomi saat ini, kinerja perusahaan tetap kuat di sepanjang tahun 2024. Ia meyakini kinerja perseroan akan positif dan mencapai pendapatan serta laba bersih yang telah ditargetkan untuk 2025.

Hal ini dapat dilihat dari pencapaian pendapatan dan laba bersih Perseroan di kuartal pertama 2025 masing-masing telah mencapai 23,51% dan 29,71% dari target pendapatan dan laba bersih Perseroan untuk tahun 2025.

ADVERTISEMENT

"Manajemen akan terus menjaga kesinambungan kontrak yang sedang berlangsung dan memantau kondisi pasar serta menjajaki berbagai peluang ekspansi dan pengembangan usaha dengan tetap mengedepankan aspek kehati-hatian dalam mengambil peluang di tahun 2025. Tahun ini kami juga telah menyiapkan capital expenditure (capex) sebesar USD 150 juta untuk pengembangan bisnis, khususnya untuk penambahan armada kapal Perseroan," ujar Direktur Utama Perseroan Herjati.

(igo/fdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads