PT Lautan Luas Tbk (LTLS) membukukan pertumbuhan pendapatan konsolidasian tumbuh 13,7% di kuartal II-2025, menjadi Rp 4,21 triliun dari Rp 3,7 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Emiten penyedia bahan baku ini membukukan laba kotor mencapai Rp 331 miliar yang ditopang oleh peningkatan margin pada bahan baku makanan. Laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 79,6 miliar.
Investor Relations, Corporate Communications, and ESG Manager Lautan Luas, Eurike Hadijaya, menyebut capaian ini menunjukkan ketahanan bisnis dengan mendorong efisiensi operasional dan menerapkan strategi adaptif di seluruh lini usaha.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tantangan eksternal pada paruh pertama tahun ini kami respons dengan langkah-langkah strategis untuk menjaga stabilitas dan memperkuat fondasi bisnis. Fokus kami tetap pada efisiensi operasional, optimalisasi rantai pasok, dan menjalin kemitraan jangka panjang dengan pelanggan dan pemasok," ungkap Eurike dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (31/7/2025).
Kebijakan lindung nilai dan pengelolaan risiko nilai tukar yang dijalankan Perseroan turut berkontribusi dalam menjaga kestabilan biaya dan daya saing produk di tengah volatilitas pasar.
Lautan Luas juga menjalankan sejumlah inisiatif strategis untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang, yakni pengoperasian gudang baru dengan mengusung konsep hijau oleh anak usaha di lini layanan pendukung, serta peningkatan kepemilikan saham pada usaha patungan solusi air bersih bersama Organo Water.
Lautan Luas juga telah menyelesaikan pelunasan Obligasi Berkelanjutan III Tahap I Tahun 2020 Seri B senilai Rp105,20 miliar yang jatuh tempo pada 21 Juli 2025. Hal ini mencerminkan komitmen LTLS dalam menjaga integritas keuangan dan memenuhi kewajiban kepada para investor.
"Kami percaya bahwa strategi efisiensi, inovasi, dan ekspansi yang kami jalankan akan memperkuat ketahanan bisnis Lautan Luas dan menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan," tutup Eurike.
Tonton juga video "Musim Rilis Kinerja Emiten Menghasilkan Pertumbuhan Mix Dalam Pasar" di sini:
(ara/ara)