Menteri ESDM Sudirman Said kemarin mengatakan, BBM subsidi yang selama ini diberikan oleh pemerintah hanya dinikmati oleh masyarakat kelas menengah ke atas, yang seharusnya tidak layak disubsidi. Ini yang membuat anggaran subsidi terus melonjak, dan membuat pembangunan infrastruktur mandek.
"Banyak pihak mengkritik kebijakan yang tidak populer pemerintah menaikkan harga BBM subsidi yang akan membuat kemiskinan makin meningkat, padahal tidak ada hubungannya. Justru harga BBM naik angka kemiskinan turun," ujar Sudirman kemarin
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan data sejak 2003, harga BBM dinaikkan sampai sekarang, ketika beberapa kali harga BBM naik justru angka kemiskinan turun," ucapnya.
Berikut data harga BBM subsidi dan tingkat kemiskinan dari tahun ke tahun. Tingginya harga BBM subsidi terlihat tidak mempengaruhi kenaikan tingkat kemiskinan.

(dnl/ang)











































