RI Kaya Thorium, Nuklir Ramah Lingkungan, Apa Kelebihannya Dibanding Uranium?

RI Kaya Thorium, Nuklir Ramah Lingkungan, Apa Kelebihannya Dibanding Uranium?

Michael Agustinus - detikFinance
Kamis, 04 Feb 2016 12:05 WIB
Foto: Michael Agustinus
Jakarta - Indonesia memiliki cadangan nuklir jenis thorium hingga 280.000 ton. Dibandingkan uranium, thorium memiliki beberapa kelebihan, terutama dari sisi dampak lingkungannya.

Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Djarot Sulistio Wisnubroto, mengungkapkan bahwa 90% bahan bakar thorium akan bereaksi menghasilkan listrik, sedangkan uranium hanya 3%-5%, sehingga limbah radio aktif yang dihasilkan thorium jauh lebih kecil.

"Limbahnya lebih sedikit dari uranium, tapi memang punya radio aktif. PLTN 1000 MW itu menghasilkan 300 meter kubik limbah radio aktif per tahun, 5% limbahnya usianya panjang. Kalau thorium yang limbahnya usianya panjang lebih rendah, kurang dari 5%, di bawah 300 meter kubik juga," kata Djarot dalam konferensi pers di Kantor BATAN, Jakarta, Kamis (4/2/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Thorium juga tidak menghasilkan plutonium pada proses reaksi nuklirnya sehingga tidak dapat disalahgunakan untuk tujuan persenjataan. "Ini tidak bisa dimanfaatkan sebagai senjata. Lebih aman," ujarnya.

Selain itu, listrik yang dihasilkan thorium relatif murah, kurang lebih US$ 6-8 sen/kWh, sama dengan listrik dari PLTN berbahan bakar uranium. "US$ 6-8 sen per kWh. Relatif lebih murah dibanding batubara. Ini sangat menjanjikan untuk masa depan," tukas dia.

Pakar thorium dari International Atomic Energy Agency (IAEA), Matt Krauser, menambahkan bahwa cadangan thorium jauh lebih besar dibandingkan uranium, kurang lebih 3-4 kali lipat cadangan uranium di seluruh dunia. "Ketersediaannya lebih besar dari uranium, 3-4 kali lipat," ucapnya.

Thorium juga lebih stabil dibanding uranium, hanya saja penggunaannya lebih sulit. "Dari sisi sifat fisiknya jauh lebih bagus dari uranium. Titik leburnya lebih tinggi, memang lebih rumit pengolahannya, tapi lebih stabil sifatnya. Thorium bisa dimanfaatkan dalam waktu lebih panjang," tukas dia.

Biaya untuk pengembangan dan penggunaan thorium kurang lebih sama dengan uranium, tergantung pada teknologi yang digunakan. "Biayanya hampir sama dengan uranium, sekarang tergantung teknologi yang akan dipilih," tutupnya. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads