Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Zikrullah, mengatakan bahkan target tersebut sudah ditembus.
"Produksi sudah di atas 830.000 barel per hari rata-rata di 2016. Capaian APBN 830.000 barel per hari dapat dicapai dan dipertahankan," ujar Zikrullah, di kantor SKK Migas, Jakarta, Kamis (19/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah temuan cadangan minyak baru masih terus ditemukan, meski jumlahnya tidak selalu besar.
Jumlah wilayah kerja (WK) industri perminyakan saat ini adalah 295 WK. Dari jumlah tersebut, hanya 85 WK yang sudah dieksploitasi, sisanya masih eksplorasi.
"Dari 85 eksploitasi hanya 67 WK yang berproduksi, 18 masih pengembangan," kata Kadiv Pengawasan Realisasi Komitmen Rencana Pengembangan SKK Migas, Nizar Mujahidin di tempat yang sama.
Nizar menambahkan, proses WK eksplorasi menjadi eksploitasi atau produksi di Indonesia sangat lambat, dalam 10 tahun terakhir hanya 3 WK saja. (wdl/wdl)











































