Rembesan minyak disinyalir disebabkan oleh adanya retakan/cracked pada pipa minyak yang menyambungkan Stasiun Pengumpul Minyak TGB ke Stasiun Pengumpul Utama Cemara.
"Pagi tadi kami menerima informasi perihal adanya rembesan minyak di jalur pipa kami, dan tim kami segera melakukan penanganan berupa perbaikan pipa di lokasi. Terkait korban pengendara motor yang terkena luka bakar atas nama Bapak Duljalil berusia 55 tahun saat ini sedang dalam penanganan UGD RS PMC Indramayu. Penyebab korban luka bakar juga menjadi perhatian kami dan masih dilakukan investigasi," ujar Asset 3 Legal Relation Manager, Yosi Ardila, dalam keterangan tertulis, Rabu (5/10/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban beserta kendaraannya yang terbakar langsung dapat dipadamkan dan telah dilakukan perbaikan pada pipa dengan pemasangan Pipe Clamp/ Klem Pipa. Saat ini sedang dilakukan pembersihan tumpahan minyak di sekitar lokasi," jelasnya.
Terkait dengan kerugian yang teridentifikasi dari kejadian adalah 1 orang korban luka bakar, 1 buah sepeda motor, dan kebun tebu saat ini masih dalam proses perhitungan untuk luasannya.
"Tim Pertamina EP Jatibarang Field sedang melakukan koordinasi penanggulangan kejadian antara pihak Pertamina EP, dan pihak-pihak terkait setempat, termasuk Camat dan Polsek. Pendampingan keluarga korban dilakukan Humas Pertamina EP Jatibarang di RS PMC Indramayu. Selanjutnya korban akan dibawa ke RS Pertamina Cirebon untuk mendapatkan perawatan agar segera pulih," pungkas Yosi. (hns/hns)











































