"Kita sudah menyediakan posko-posko dan koordinatornya, kita berusaha BBM tidak kekurangan," kata Arcandra saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (2/6/2017).
Untuk memastikan stok aman dan distribusi BBM tak mengalami hambatan, Jonan dan Arcandra akan blusukan langsung ke daerah-daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arcandra sendiri akan blusukan ke Balikpapan, Samarinda, dan Riau.
"Beberapa minggu ke depan ini saya dan Pak Menteri ke daerah, nanti kita lihat ya. Saya kemungkinan ke Balikpapan, Samarinda, dan Riau," tutupnya.
Sebagai informasi, stok bahan BBM Pertamina masih bisa memenuhi kebutuhan hingga lebaran nanti. Menurut catatan Pertamina, posisi stok sejak 21 Mei 2017 berada di level 24 hari untuk premium dan solar 26 hari.
Kemudian, pertamax 24 hari, pertalite 21 hari, pertamax turbo 22 hari, pertamax dex 37 hari, LPG 16 hari, avtur 22 hari, dan minyak tanah 66 hari.
Sedangkan stok elpiji di kisaran 16 hari. Konsumsi elpiji sendiri diprediksi akan mulai naik sejak awal bulan puasa karena meningkatnya aktivitas memasak untuk menu sahur atau berbuka.
Sementara itu peningkatan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) diprediksi akan mulai terjadi pada H-12 hingga H+12 untuk menghadapi puncak arus mudik.
Sama halnya dengan ketahanan stok Avtur yang dijaga dalam 22 hari. Hal tersebut untuk mendukung peningkatan penerbangan ekstra ke sejumlah daerah saat memasuki waktu mudik. (mca/hns)











































