Kendaraan tersebut hanya perlu mencatat jumlah volume BBM dan kemudian melanjutkan operasional tanpa harus mengeluarkan biaya terlebih dahulu.
"Pertamina membuka layanan khusus Polri, BNPB, RS, Basarnas untuk isi BBM di bandara tinggal isi aja catat urusannya di belakang biar cepat," kata Direktur Pemasaran Retail Pertamina Mas'ud Khamid di Palu, Kamis (4/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pasokan BBM Pasca Gempa Sulteng Sudah 75% |
Ia menegaskan bahwa kendaraan yang mendapatkan keistimewaan tersebut khusus untuk bantuan kemanusiaan.
"Khusus untuk bantuan kemanusiaan," tutur Mas'ud.
Pertamina juga akan mengirim dispenser BBM portabel di 20 titik. Dengan demikian diharapkan penyaluran BBM di lokasi terdampak bencana bisa semakin baik.
"Mau juga kirim portable dispenser 20 titik. Sekarang Pertamina di-support 15 mobil tangki," ujar Mas'ud.
Pasokan BBM tambahan juga akan didatangkan dari Mamuju dan Jakarta melalui Bandara Halim Perdanakusuma. Dengan upaya tersebut, pasokan BBM di Sulawesi Tengah bisa kembali normal paling lambat dua hari ke depan.
"Nanti ada tambahan dari Mamuju 4 nanti ada 5 tangki diterbangkan dari Halim. Dengan tambahan ini satu dua hari pulih," tutur Mas'ud. (ara/fdl)