Mengurangi angka defisit neraca perdagangan menjadi suatu pekerjaan rumah yang harus dilakukan pemerintah. Untuk bisa mengurangi impor migas dan menjaga defisit neraca dagang, maka pemerintah perlu meningkatkan produksi serta eksplorasi sumber migas.
"Kalau ingin migasnya nggak defisit ya tentu harus tingkatin produksi, kalau mau tingkatin produksi harus tingkatin cadangan, kalau cadangan mau ditingkatkan ya harus meningkatkan eksplorasinya lebih dari sebelumnya," jelas Direktur Eksekutif ReforMiner Komaidi Notonegoro ketika dihubungi detikFinance, Jakarta, Selasa (18/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Solusinya kan, migas itu nggak ada solusi jangka pendek. Jadi penanganan sekarang tidak menghasilkan sekarang juga, kalau menemukan (sumber) migas, paling cepat produksi itu 4 sampai 5 tahun ke depan, itu paling cepat baru bisa diproduksikan, kalau sekarang nggak ngapa-ngapain ya 4 sampai 5 tahun ke depan defisitnya makin besar," tambahnya.
Ia mengatakan bahwa permasalahan ini harus segera ditangani. Sebab, jika tidak dilakukan maka rupiah akan menjadi tidak stabil terhadap mata uang dunia.
"Tergantung pemerintah, kalau rupiahnya pingin stabil ya ini harus segera ditangani," tutupnya.