Baru 8% Proyek 35.000 MW yang Beroperasi

Baru 8% Proyek 35.000 MW yang Beroperasi

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 11 Jan 2019 09:55 WIB
2.

Proyek 35.000 MW yang Beroperasi Baru 8%

Baru 8% Proyek 35.000 MW yang Beroperasi
Ilustrasi/Foto: Lamhot Aritonang
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, pembangkit listrik dalam program 35.000 MW yang sudah beroperasi atau commercial operation date (COD) baru 8% atau 2.899 MW hingga akhir Desember 2018. Sementara, pembangkit yang masuk tahap konstruksi mencapai 52%

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng mengatakan, 52% dalam tahap konstruksi itu setara dengan 18.207 MW. Sebagian, akan rampung tahun ini.

"Saya yakin tahun 2019 dari 18.000 MW, sekitar 40%-nya sudah memasuki COD, total 12.000 MW, dari 18.000 MW," kata dia di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (10/1/2019).

Dengan beroperasinya sebagian pembangkit di 2019, maka secara persentase, program 35.000 MW akan terealisasi 45%.

"Jadi hampir 45% dari pada total proyek 35.000 MW, kan total 35.000 MW sampai 2024," ungkapnya.

Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan, Jisman Hutajulu mengatakan, program 35.000 MW berjalan dengan baik. Sebab, banyak proyek sudah masuk tahap konstruksi. Kemudian yang sudah berkontrak 11.467 MW, tahap pengadaan 1.683 MW dan perencanaan 954 MW.

"Sampai dengan 15 Desember 2018, proyek pembangkit yang memasuki tahap COD sekitar 8%, konstruksi 52%, kemudian telah kontrak atau PPA 32% proses pengadaan 5%, perencanaan 3%," terangnya.

"Sebenarnya sudah cukup maju, karena hanya 8% belum terealisasikan, perencanaan dan pengadaan 8%," terangnya.

Hide Ads