Jonan Sebut Industri Migas dan Tambang Tak Diminati Milenial

Jonan Sebut Industri Migas dan Tambang Tak Diminati Milenial

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 25 Apr 2019 11:17 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - Sektor industri energi dan sumber daya mineral (ESDM) menghadapi tantangan berat sejalan revolusi 4.0. Sebab, industri ini bakal tidak diminati oleh generasi muda.

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan, perlunya bagi industri untuk segera menyesuaikan perkembangan industri yang serba digital ini. Salah satunya, dengan mendorong penguatan aspek keselamatan dan kesehatan.

"Mengapa generasi muda mungkin tidak tertarik bekerja di sektor yang berat seperti tambang, minyak dan gas. Jika, lingkungan keselamatan dan kesehatan. Ini sangat penting dalam pandangan saya," kata Jonan dalam acara International Conference of Occupational Helath and Safety di Jakarta, Kamis (25/4/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dia melanjutkan, pada tahun 2008, sebanyak 5 perusahaan di sektor energi berada dalam daftar perusahaan terbesar di dunia. Perusahaan itu sebut Jonan yakni PetroChina, Exxon, Gazprom, Royal Dutch Shell, dan Sinopec.

Tapi, tahun 2018 perusahaan-perusahaan itu menghilang dari daftar perusahaan terbesar di dunia.

"Tapi, jika kamu lihat tahun 2008, tidak ada dari perusahaan itu ada dalam 10 perusahaan terbesar di dunia. Ini realita, fakta," ungkapnya.

Dia mengatakan, tantangan industri di sektor ESDM ialah tidak diminati anak muda lagi. Oleh karena itu, dia berharap acara ini mendapat jalan keluar agar industri kembali diminati.

"Tantangannya adalah generasi muda, generasi milenial, generasi anak saya mungkin tidak minat lagi," ujarnya.

"Kita butuh mencari beberapa solusi bersama industri dan bisnis, bagaimana mengimplementasikan keselamatan," tutupnya. (dna/dna)

Hide Ads