Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro mengatakan, pemilihan Dirut PLN yang definitif masih dalam proses. Pemerintah akan bersikap hati-hati dalam memilih sosok yang tepat untuk memimpin PLN.
"PLN itu perusahaan besar, saat ini asetnya paling gede. Perlu hati-hati untuk memilih orang," ujarnya di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin (10/6/2019).
Pemerintah sendiri, kata Imam, sudah menyiapkan beberapa calon, baik dari internal perusahaan maupun eksternal. Prosesnya dipastikan akan melalui beberapa tahapan penyaringan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari sisi internal, menurut Imam PLN memiliki banyak kandidat. Jajaran direksi PLN saat ini yang dianggap cukup kuat untuk mengisi kursi tersebut.
"Saya rasa kalau jadi direksi PLN capable semua, kuat semua. Tinggal cari leadership paling bagus, tinggal ditimbang-timbang," tutupnya. (das/ara)