Bagaimana tidak, padamnya listrik yang terjadi pada Minggu kemarin cukup luas yang mencakup Jabodetabek dan sebagian pulau Jawa. Bahkan di beberapa tempat pemadaman listrik terjadi hingga belasan jam.
Kabid Humas Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Astrid Warsito mengatakan, dampak listrik mati sangat mempengaruhi sistem operasional para perusahaan e-commerce. Perusahaan berupaya untuk memastikan pelayanan tak terganggu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk saat ini para pelaku e-commerce fokus pada proses pengiriman barang. Tujuannya agar para pembeli tidak kecewa dengan gangguan pengiriman.
"Saat ini fokus kami ya itu proses delivery ke pelanggan, akses ke CS terjaga. Sehingga menjaga kepercayaan pelanggan untuk terus berbelanja online," tambahnya.
Pihaknya pun berharap pihak yang berkepentingan bisa segera menyelesaikan permasalahan ini. Sebab pasokan listrik sangat penting bagi perusahaan teknologi seperti e-commerce.
(das/ara)