Menanggapi itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyatakan siap untuk melakukan pencampuran dan pendistribusian bahan bakar solar dengan minyak kelapa sawit tersebut. Untuk itu, pihaknya akan melakukan uji coba program B40 awal tahun depan.
"Sebetulnya masalah percampuran itu tidak akan masalah, yang harus kita lakukan adalah uji coba bagaimana performance-nya B40 untuk mesin. Jadi awal tahun (2020) kita akan mulai uji coba," kata Nicke saat peresmian B30 di SPBU MT. Haryono, Jakarta Selatan, Senin (23/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nicke menjelaskan, tidak menutup kemungkinan jika penerapan B40 bisa lebih cepat dari target yang diminta Jokowi. Hal itu seperti program B30 yang sebelumnya ditargetkan Januari 2020.
"Seperti sekarang, kan B30 targetnya 1 Januari. Tapi kita sudah mulai mendistribusikan sejak November. Hasilnya bagus, resmilah sekarang Pak Presiden," katanya.
Perlu diketahui, pemerintah sedang agresif untuk terus meningkatkan campuran bahan bakar biodiesel. Mengingat program ini bisa menjadi upaya pemerintah menekan impor minyak yang sampai saat ini menjadi biang kerok defisit neraca perdagangan dan defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD).
(eds/eds)