Redam Dampak Corona, Perlukah Pemerintah Gratiskan Elpiji 3 Kg?

ADVERTISEMENT

Redam Dampak Corona, Perlukah Pemerintah Gratiskan Elpiji 3 Kg?

Anisa Indraini - detikFinance
Rabu, 01 Apr 2020 16:13 WIB
Seiring dengan isu pencabutan subsidi gas LPG 3Kg, Pertamina menyiapkan tim khusus. Tim ini akan melakukan pengawasan terhadap ketersediaan gas LPG 3 Kg.
Foto: Antara Foto
Jakarta -

Pandemi virus corona telah menimbulkan dampak yang luas bagi masyarakat. Di saat seperti ini, penghasilan menjadi seret namun di sisi lain harus tetap memenuhi kebutuhan rumah tangga, salah satunya untuk keperluan gas.

Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa menyebut pihaknya telah mengusulkan agar rumah tangga miskin yang terdampak corona diberikan jatah Elpiji 3 kg.

"Saya sudah mengusulkan untuk rumah tangga miskin Elpiji 3 kg diberikan jatah paling tidak 3 tabung untuk penggunaan 1 bulan. Ini memungkinkan juga karena harga Elpiji lagi turun kan," ujarnya kepada detikcom, Rabu (1/4/2020).

Namun, pihaknya menyadari usulan tersebut tidak bisa terealisasi lantaran tidak semua rumah tangga miskin menggunakan Elpiji.

"Kalau rumah tangga di luar Jawa, Sumatera itu banyak yang nggak menggunakan Elpiji 3 kg. Memang kebijakan itu nggak bisa merata ke seluruh Indonesia. Kalau pemerintah hanya memberikan khusus Jawa atau Sumatera nanti ada diskriminasi," sebutnya.

Untuk itu pemerintah mengambil opsi lain seperti menambah besaran penerima manfaat dari kartu sembako menjadi Rp 200.000. Cara itu dinilai lebih efektif untuk jangka waktu lebih lama.

"Kalau pun bahan bakarnya nggak dikasih subsidi, tapi ada subsidi lain yang diperbesar jumlahnya menurut saya efeknya lebih lama. Sekali lagi efeknya itu kan menjaga daya beli rumah tangga miskin, menjaga agar jumlah orang miskin tidak naik, dan menjamin akses terhadap energi," sebutnya.

Hal serupa juga dikatakan oleh Direktur Executive Energy Watch Mamit Setiawan. Menurutnya, pemerintah cukup memperbanyak distribusi Elpiji 3 kg agar tidak terjadi kelangkaan. Cara itu dinilai sudah cukup membantu masyarakat di saat kondisi sulit ini.

"Yang perlu dilakukan pemerintah agar Elpiji 3 kg ini tidak susah. Sekarang ini kan cukup langka, jadi harapan saya dengan kondisi saat ini diperbanyak lagi untuk distribusi Elpiji 3 kg tersebut karena kita tahu kondisi masyarakat saat ini sangat terdampak. Itu sudah sangat membantu saya kira," katanya.



Simak Video "99% Warga RI Kebal Covid-19, Kemenkes: Kuncinya Kelengkapan Vaksin"
[Gambas:Video 20detik]
(eds/eds)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT