Begini Pasokan Listrik di Jakarta Jelang HUT RI

Begini Pasokan Listrik di Jakarta Jelang HUT RI

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 13 Agu 2020 17:35 WIB
Gardu Induk (GI) Gandul, Depok, Jawa Barat, resmi beroperasi. Gardu induk ini untuk meningkatkan kehandalan ketersediaan listrik.
Ilustrasi/Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

PT PLN (Persero) memperkirakan beban listrik saat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) di bawah beban listrik rata-rata. PLN memperkirakan, beban listrik tanggal 17 Agustus 2020 mencapai 3.384 MW pada pukul 10.00 WIB saat upacara peringatan proklamasi, dan pukul 17.00 WIB saat upacara penurunan bendera beban listrik sebesar 3.505 MW.

Beban listrik tersebut masih lebih rendah dari beban listrik rata-rata sebesar 4.400 MW.

Dalam keterangannya, Kamis (13/8/2020), General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan, mengatakan perkiraan beban puncak tersebut masih di bawah daya mampu pembangkit di Jakarta yang berada pada angka 11.460 MW.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya sendiri menetapkan siaga kelistrikan pada tanggal 14 sampai 18 Agustus 2020. Berdasarkan pedoman peringatan HUT RI ke-75 yang dikeluarkan oleh Menteri Sekretaris Negara, upacara hanya dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta disaksikan oleh masyarakat dari rumah.

Maka pantauan kelistrikan akan terpusat pada Istana Negara, kantor pemerintah daerah, Gedung MPR/DPR, kantor media, Taman Makam Pahlawan Kalibata, serta tempat strategis lainnya.

ADVERTISEMENT

PLN menyiapkan 2.688 personel, 16 unit UPS, 19 unit trafo bergerak (UTB), 7 mobil deteksi, 2 unit gardu bergerak (UGB), 6 mobil unit kabel bergerak (UKB), dan 4 mobil Crane.

Lebih lanjut, dalam perayaan HUT RI ini PLN memiliki program Gebyar Kemerdekaan di mana PLN memberikan potongan harga atau diskon tambah daya khusus untuk pelanggan golongan tarif rumah tangga tegangan rendah mulai dari daya 450 Volt Ampere (VA) sampai daya 4.400 VA dengan pilihan daya akhir adalah daya 2.200 VA sampai daya 5.500 VA. Adapun biayanya adalah Rp 170.845 dari harga normal yang bisa mencapai Rp 4.893.450.

"Kami memahami bahwa kebutuhan listrik semakin meningkat saat semua dilakukan dari rumah saja, maka kami memberikan diskon tambah daya yang berlaku sampai 30 September 2020," ungkap Doddy.

Pelanggan PLN yang ingin mengikuti program tambah daya diskon bisa menghubungi telepon (kode area) 123, email pln123@pln.co.id, website www.pln.co.id, Instagram @pln123_official, Facebook @pln123, Twitter @pln_123 atau melalui aplikasi PLN Mobile.




(acd/ara)

Hide Ads