Komisi VII DPR menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa siang ini, Senin (15/3/2021). Rapat ini membahas posisi terkini terkait konsesi ruas transmisi gas bumi Cirebon-Semarang.
Kemudian, solusi agar pembangun pipa gas bumi Cirebon-Semarang dapat terlaksana sesuai target. Proses penentuan pelaksanaan pembangunan pipa gas tersebut.
Rapat ini juga membahas alokasi jumlah dan lokasi BBM satu harga di seluruh Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggota Komisi VII Fraksi Gerindra Kardaya Warnika berharap agar proyek tersebut tidak terbengkalai lagi. Dia mengatakan, lebih baik dipastikan dulu pasokan gas yang mengalir ke pipa tersebut.
"Permasalahan utamanya kalau menurut saya jangan sampai masuk ke hal sama yaitu terbengkalai lagi, pastikan gasnya akan ada nggak yang mengalir," katanya.
Menurutnya, jika tidak ada kepastian pasokan gas maka berisiko menimbulkan masalah.
"Karena kalau tidak, tadinya ada gas mengalir kalau tidak ada gas mengalir di situ maka secara bisnis gas trasportasi bisa dituntut itu yang memberikan janji akan ada gas karena itu sudah bahasa jawanya kebacut," ujarnya.
(dna/dna)