Jangan Kaget! PLTD Solar Musnah 3 Tahun Lagi, Diganti Pakai Ini

Jangan Kaget! PLTD Solar Musnah 3 Tahun Lagi, Diganti Pakai Ini

Danang Sugianto - detikFinance
Selasa, 14 Des 2021 15:04 WIB
PLTD Bukit Carok merupakan salah satu pemasok listrik di Kabupaten Karimun, Kepri. Keberadaan PLTD itu bentuk komitmen PLN untuk alirkan listrik ke seluruh RI.
Ilustrasi/Foto: Rengga Sancaya
Jakarta -

Pemerintah menegaskan bahwa Indonesia mulai serius dalam melakukan peralihan dari energi fosil ke energi baru terbarukan (EBT). Tujuannya untuk menekan emisi yang dihasilkan pembangkit energi fosil yang begitu besar, salah satunya dengan tidak lagi menggunakan pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) yang menggunakan solar.

PLTD solar akan digantikan menggunakan bahan bakar gas. Menteri ESDM Arifin Tasrif menjelaskan masih ada PLTD yang menghasilkan 2 gigawatt (GW) yang tersebar di 58 lokasi.

"Kita memang memiliki 2 gigawatt solar, ini ada di 56-58 lokasi. Kita sudah targetkan untuk diganti dalam masa transisi ini dengan gas," terangnya dalam rapat kerja bersama Badan Legislasi DPR, Selasa (14/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arifin menjelaskan, saat ini proses penggantian PLTD menjadi PLTDG sudah dilakukan dan ditargetkan selesai pada 2024. Artinya tiga tahun lagi sudah tidak ada pembangkit listrik yang menggunakan BBM solar di Indonesia.

Tak sampai di situ, pemerintah juga akan menyisir pembangkit listrik yang menggunakan generator diesel di lokasi-lokasi terpencil. Totalnya diperkirakan mencapai 5 ribu lokasi.

ADVERTISEMENT

"Itu kita upayakan untuk kita ganti dengan energi baru terbarukan yang sumbernya bisa dari daerah setempat," tuturnya.

Berbicara mengenai pemanfaatan kekuatan sumber daya di wilayah masing-masing, pemerintah juga akan mengembangkan teknologi yang bisa membangkitkan energi dari sumber daya kelautan untuk wilayah 3T.

Lihat juga Video: Jokowi Bakal Tanya Pembiayaan Netral Karbon di KTT Bali

[Gambas:Video 20detik]



(das/ara)

Hide Ads