Listrik Jadi Kado Natal bagi Warga Fatuulan, Desa di Atas Awan NTT

Year in Review 2021

Listrik Jadi Kado Natal bagi Warga Fatuulan, Desa di Atas Awan NTT

Akfa Nasrulhak - detikFinance
Jumat, 24 Des 2021 14:43 WIB
Masuknya Listrik ke Desa Fatuulan
Foto: PLN

Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) Kupang Cahyo Gunadi menambahkan, sebelum adanya listrik PLN, biasanya warga desa yang mampu menggunakan genset. Selain itu, ada pula bantuan pemerintah menggunakan PLTS dengan panel surya untuk melayani 1 hingga 2 lampu untuk menerangi rumah mereka.

"Sebenarnya keinginan kami PLN NTT itu di sini kan mayoritas (beragama) Nasrani. Jadi kita menginginkan ada kado Natal lah bagi masyarakat NTT dari PLN. Nah, kado Natal bagi masyarakat NTT itu, adalah kami menyalakan listrik di Desa Fatuulan," ujar Cahyo kepada detikcom, Minggu (19/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harapannya dengan kado Natal itu, ya begitu listrik menyala itu kan kesannya mendalam bagi mereka. Mereka bisa merayakan Natal dengan suasana suka cita, gembira, terang benderang di rumah mereka, di gereja-gereja," tambahnya.

Berdasarkan data dari PLN UP2K Kupang, untuk melistriki desa tersebut PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 7,820 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 15,920 kms dan 4 buah gardu dengan total 200 kVA dengan nilai investasi sebesar Rp 5 miliar.

ADVERTISEMENT

Dalam setahun terakhir, rasio elektrifikasi di NTT khususnya di Kabupaten Timor Tengah Selatan meningkat sebanyak 1,77%. Sehingga kini sudah mencapai 70,62% dari sebelumnya 68,85%. Sedangkan untuk rasio elektrifikasi secara Provinsi NTT meningkat sebanyak 1,35%. Dari sebelumnya 87,62%, saat ini sudah mencapai 88,96%.


(fhs/ara)

Hide Ads