Perbankan Tak Bisa Mendadak Setop Biayai Batu Bara, Ini Sebabnya

Perbankan Tak Bisa Mendadak Setop Biayai Batu Bara, Ini Sebabnya

Dea Duta Aulia - detikFinance
Rabu, 05 Jan 2022 21:07 WIB
Pemerintah mengambil kebijakan untuk melakukan pelarangan ekspor batubara periode 1 hingga 31 Januari 2022.
Foto: Pradita Utama-Melihat Aktivitas Bongkar Muat Batu Bara di Tengah Larangan Ekspor

Setali tiga uang, Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn menyebut pihaknya berkomitmen mendukung upaya Pemerintah dalam rangka menumbuhkembangkan ekonomi hijau.

BCA, lanjutnya, senantiasa mengedepankan nilai-nilai ESG, ditandai dengan komitmen penyaluran kredit kepada sektor-sektor berkelanjutan yang naik 25,6% secara setahunan (year on year/YoY) menjadi Rp143,1 triliun per kuartal III-2021. Nilai ini terdiri dari Non UMKM dan UMKM.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sisi lain, kami melihat bahwa digitalisasi dengan sistem otomasi juga merupakan cara yang paling efektif dalam percepatan pengurangan emisi karbon," tutur Hera.

Terkait digitalisasi tersebut, BCA juga mendorong nasabah menggunakan layanan digital perbankan seperti mobile banking dan internet banking yang kini telah dilengkapi dengan berbagai fitur canggih. Sedangkan terkait pembiayaan ESG, perseroan tidak akan fokus pada satu sektor saja.

ADVERTISEMENT

"Ke depan, prospek kredit berkelanjutan BCA di tahun 2022 cukup baik dan masih banyak peluang pembiayaan ke sektor ekonomi hijau. Tidak ada sektor khusus yang dibidik, BCA membuka kesempatan untuk pembiayaan ke seluruh sektor ekonomi hijau," tutupnya.


(ega/hns)

Hide Ads