Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) masih kurang tepat sasaran. Di lapangan masih banyak orang mampu alias orang kaya yang menggunakan BBM bersubsidi seperti Pertalite.
Menanggapi hal ini, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan orang kaya seharusnya menggunakan BBM non-subsidi seperti Pertamax, dan BBM yang memilik Ron di atasnya, bukan Pertalite.
"Harusnya orang-orang kaya malu pakai Pertalite. Ini seharusnya memang yang namanya BBM untuk orang-orang kaya, orang-orang mewah itu harusnya jangan di subsidi. Harusnya mengikuti harga pasar, karena sangat tidak fair," ujar Arya dalam keterangannya, Selasa (15/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berharap orang-orang kaya dapat menyadari hal tersebut dan bisa siap mengikuti ketentuan penggunaan BBM yang sudah diatur.
"Itu yang kita dorong lah ke sana arahnya jangan sampai orang-orang yang punya mobil mewah ini, apalagi kan itukan jumlahnya nggak banyak nggak besar. Tapi kita dorong mereka untuk mau memakai BBM yg bukan disubsidi," jelasnya.
Arya menyebut orang kaya dengan mobil mewah yang masih mengkonsumsi Pertalite justru membebani rakyat, khususnya masyarakat miskin.
"Ikuti lah jangan membebani rakyat dengan mobil mewahnya gitu," imbuhnya.
(zlf/zlf)