Bukan Cuma Invasi Rusia ke Ukraina, Ini yang Bikin Harga Bensin di AS Mahal

Bukan Cuma Invasi Rusia ke Ukraina, Ini yang Bikin Harga Bensin di AS Mahal

Ilyas Fadilah - detikFinance
Kamis, 02 Jun 2022 09:59 WIB
Bukan Cuma Invasi Rusia ke Ukraina, Ini yang Bikin Harga Bensin di AS Mahal
Foto: AP Photo/Marta Lavandier

Harga minyak dunia jatuh selama kebijakan stay at home mulai diterapkan. Minyak mentah sempat diperdagangkan dengan harga yang negatif.

Sebagai tanggapan, OPEC dan sekutunya, termasuk Rusia, setuju memangkas jumlah produksi sebagai upaya untuk mendukung harga. Dan ketika permintaan kembali naik, perusahaan malah mempertahankan target produksi agar tetap rendah.

Perusahan minyak enggan atau tidak dapat melanjutkan produksi pra-pandemi di tengah kekhawatiran aturan lingkungan yang lebih ketat, sehingga berpotensi memangkas permintaan di masa depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Presiden Perusahaan Konsultan Rapidan Energy Group Robert McNally, pemerintah AS secara tiba-tiba tertarik untuk melakukan lebih banyak pengeboran. "Orang-orang lebih khawatir tentang harga minyak yang tinggi daripada yang lainnya." katanya.

Namun diperlukan waktu untuk meningkatkan produksi, terutama saat perusahaan minyak menghadapi rantai pasokan dan masalah rekrutmen. "Mereka (perusahaan minyak) tidak dapat menemukan orang, dan tidak dapat menemukan peralatan," tambah McNally.

ADVERTISEMENT

Hide Ads