Merespons hal tersebut, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting tak bisa memastikan apa penyebab gagalnya transaksi tersebut. Sebab, hal itu juga tergantung dengan kondisi di tempat pengisian BBM. Menurutnya, hal itu situasional karena dirinya bisa memakai aplikasi ini.
"Nggak tahu sih, maksudnya karena kondisi di sana seperti apa, apa sinyalnya kurang bagus, kita juga nggak tahu karena karena kalau pakai aplikasi dia juga memakai sinyal, seperti itu. Jadi ya situasional lah. Saya pakai biasa-biasa aja, bisa," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menilai, secara prinsip seharusnya transaksi memakai aplikasi bisa dilakukan. Kembali, pihaknya tak bisa memastikan karena harus dicek pada saat itu. Dia juga bilang, jika aplikasi bermasalah maka pengguna lain juga akan komplain. "Pasti yang lain juga komplain," ujarnya.
(acd/zlf)