PT Pertamina (Persero) baru-baru ini menaikkan harga tiga jenis BBM non subsidi yakni Pertamax Turbo (RON 98), Dexlite (CN 51), dan Pertamina Dex (CN 53). Penyesuaian ini disebut karena mengikuti tren harga pada industri minyak dunia.
Beda negara, beda juga kebijakan yang diambil. Jika Indonesia menaikkan harga BBM baru-baru ini, justru Malaysia memangkas harga eceran BBM lima sen lebih rendah untuk jenis RON 97.
Harga BBM RON 97 di Malaysia menjadi 4,75 ringgit atau setara Rp 16.000 per liter dari sebelumnya 4,80 ringgit atau setara Rp 16.190 per liter (kurs Rp 3.373). Sedangkan BBM RON 95 dan Solar tetap masing-masing pada 2,05 ringgit per liter dan 2,15 ringgit per liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga itu merupakan yang terbaru dan berlaku selama 14-20 Juli 2022. Malaysia memang memperbaharui harga BBM setiap satu minggu sekali mengikuti peraturan resmi dari Kementerian Keuangan Malaysia.
Kenapa harga bensin di Malaysia bisa murah banget? Sama seperti di Indonesia, pemerintah Malaysia juga memberikan subsidi BBM sehingga harga di Malaysia termasuk salah satu yang termurah di dunia.
"Walaupun harga pasar RON 95 dan Solar telah meningkat melampaui harga pagi saat ini, namun harganya tetap dipertahankan untuk melindungi konsumen dari kenaikan harga minyak dunia," kata Kementerian Keuangan Malaysia dikutip dari TheStar, Kamis (14/7/2022).
Kementerian Keuangan Malaysia mengatakan harga baru didasarkan pada harga eceran mingguan produk minyak bumi sesuai dengan formula Mekanisme Penetapan Harga Otomatis (APM).
"Pemerintah akan terus memantau tren harga minyak mentah global dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memastikan kesejahteraan dan kesejahteraan rakyat yang berkelanjutan," katanya.
Harga BBM di Filipina juga mengalami penurunan. Baca di halaman berikutnya.
Simak Video "Video: Harga BBM Berubah, Simak Daftar Jenis dan Harganya"
[Gambas:Video 20detik]