Ketua DPC Organda Manado Khazali mengungkapkan para sopir angkot yang sebelumnya ragu karena khawatir mengalami kendala dalam mendaftar, kini banyak yang mendaftarkan kendaraannya sebagai pengguna BBM subsidi melalui website, aplikasi, maupun pendaftaran di SPBU Pertamina.
"Selama ini sopir angkot habis waktu untuk mengantre BBM, karena mobil mewah ikut menikmati BBM bersubsidi. Kami sopir angkot ini wajib mendapatkan BBM bersubsidi, jangan sampai jatah kami dimakan oleh mobil-mobil mewah karena semua ikut nimbrung di situ," cetus Khazali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khazali mengatakan setelah mendapatkan sosialisasi mengenai subsidi tepat sasaran ini, para anggota Organda pun melihat adanya kemudahan. Subsidi BBM benar-benar diberikan kepada orang-orang dengan kendaraan yang tepat. Para anggota organda pun telah diimbau mengikuti sosialisasi ini dengan registrasi dan akan diikuti dengan sosialisasi bertahap kepada anggota.
Selain itu, dukungan terhadap program tersebut juga datang dari Wali Kota Manado Andrei Angouw. Ia menyebut suatu kebanggaan Kota Manado menjadi salah satu lokasi yang lebih dulu mengimplementasikan program subsidi tepat ini.
"Program ini kami nilai dapat membantu konsumen mengontrol pemakaian BBM, mengubah perilaku menjadi hemat, dan memberikan kontribusi pajak kepada daerah nantinya," ungkap Andrei.
Andrei turut mengajak warga Manado untuk mensukseskan program ini dengan mendaftarkan kendaraannya sesegera mungkin.
"Mari warga Manado, daftarkan ngoni pe oto (kendaraanmu-red) ke dalam subsiditepat.mypertamina.id," ujar Andrei.
(akd/hns)