Kendaraan Listrik Mau Disubsidi Lho, Nih Bocorannya

Kendaraan Listrik Mau Disubsidi Lho, Nih Bocorannya

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 01 Nov 2022 15:17 WIB
Ilustrasi mobil listrik Jaguar dicas. Foto: Jaguar.com
Ilustrasi/Foto: Jaguar.com
Jakarta -

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan saat ini skema subsidi untuk kendaraan listrik sedang dibahas bersama Kementerian Keuangan dan dikoordinasikan oleh Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno menjelaskan subsidi yang sedang digodok itu harapannya akan menghasilkan harga mobil dan motor listrik yang lebih murah. Ada sejumlah skema yang dibahas.

"Proses tentang insentif bagi kendaran listrik baik roda empat roda dua termasuk konversi itu sedang pembahasan dikoordinator oleh Kemenko Marves untuk menghitung insentif. Kita juga nggak mau negara-negara tetangga lebih murah, kita lebih mahal itu akan bermasalah," katanya dalam acara Ngobrol Santai (Ngobras) di Kantor Kementerian Perhubungan, Selasa (1/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hendro menuturkan skema yang dibahas di antaranya, kemungkinan subsidi untuk konsumen untuk membeli, hingga subsidi untuk konversi kendaraan berbahan bakar fosil ke listrik.

"Kita belajar dari Thailand itu ada insentif misalnya Rp 300 juta, misalnya pemerintah Rp 100 juta contoh impor (mobil) jadi harga murah harapan sudah jadi menurunkan harga jualnya," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Kemungkinan lain, dibahas juga subsidi dalam bentuk pajak untuk komponen mobil listrik yang masih impor. Harapannya, mobil listriknya yang dijual menjadi lebih murah sampai di konsumen.

"Insentif di hilirnya komponen impor disubsidi, komponen-komponennya. Taxnya mungkin. Ini lagi digodok Kementerian Keuangan, hasil akhirnya dengan harga (kendaraan listrik) yang lebih murah dan pembelian kendaraan listrik bisa lebih masif," tuturnya.

Kemenhub menargetkan, skema subsidi itu bisa diluncurkan atau diberikan mulai tahun depan. Dengan harapan Indonesia tidak lagi menjadi konsumen kendaraan listrik saja.

"Mudah-mudahan (tahun depan) sebentar lagi kan tahun depan. Iya mulai tahun depan saya yakin Menko Marves.. karena bersaing, jangan sampai kita menjadi konsumen kendaraan listrik," tutupnya.

Lihat Video: Desain Motor Listrik di Indonesia Begitu-gitu Saja, Kenapa?

[Gambas:Video 20detik]




(ada/dna)

Hide Ads