ESDM Ungkap Modifikasi Motor BBM ke Listrik Bisa Hemat Rp 2,7 Juta/Tahun

ESDM Ungkap Modifikasi Motor BBM ke Listrik Bisa Hemat Rp 2,7 Juta/Tahun

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Selasa, 04 Apr 2023 10:46 WIB
Motor BBM yang dikonversi ke motor listrik juga mendapat subsidi Rp 7 juta dari pemerintah. Program konversi sendiri ada beberapa syarat untuk mendapatkannya. Apa saja?
Konversi Motor Listrik/Foto: A.Prasetia/detikcom
Jakarta -

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memberikan subsidi untuk konversi motor BBM ke motor listrik. Kementerian ESDM mengklaim ada sejumlah manfaat konversi motor BBM ke listrik.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan target penerima subsidi konversi 50 ribu unit tahun ini dan 150 ribu unit pada tahun depan. Adapun besaran subsidi yang diberikan Rp 7 juta.

"Ini kira-kira ekuivalen dengan separuh biaya konversi untuk tahun ini," katanya dalam acara Sosialisasi Bantuan Pemerintah Program Konversi Motor Listrik, Selasa (4/4/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dadan mengatakan, bagi pengguna motor listrik manfaat yang diterima berupa penghematan dibanding menggunakan BBM mencapai Rp 2,77 juta per tahun.

"Untuk pemilik sepeda motor dengan perhitungan angka Pertalite bulan lalu sebesar Rp 2,77 juta per tahun per sepeda motor," katanya.

ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Dadan KusdianaDirektur Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana Foto: PLN

Lanjut Dadan, jika 50 ribu motor berhasil dikonversi ke listrik, maka ada penghematan kompensasi Pertalite Rp 18,6 miliar. Kemudian terjadi penambahan konsumsi listrik 15,2 GWh.

"Mengurangi impor BBM sebesar 20 ribu kilo liter secara langsung menghemat devisa negara US$ 10 juta," ujarnya.

Dadan mengatakan, pemberian bantuan dilakukan melalui bengkel konversi berdasarkan verifikasi. Saat ini telah tersedia 21 bengkel yang mendapat sertifikat dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan kapasitas konversi hampir 2.000 unit per bulan.

"Jadi untuk memenuhi target konversi sebanyak 50 ribu unit dibutuhkan tambahan dari bengkel-bengkel konversi yang ada dan kami akan melakukan pelatihan di beberapa tempat," katanya.

Simak Video 'Tak Semua Motor Bisa, Ini Syarat Subsidi Konversi Motor Listrik':

[Gambas:Video 20detik]



(acd/ara)

Hide Ads