Harita Nickel Sabet Penghargaan Perusahaan Nikel Terintegrasi Unggul di Bidang CSR

detikcom Awards 2023

Harita Nickel Sabet Penghargaan Perusahaan Nikel Terintegrasi Unggul di Bidang CSR

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 21 Sep 2023 13:50 WIB
Harita Nickel mendapatkan penghargaan detikcom Awards 2023
Harita Nickel mendapatkan penghargaan detikcom Awards 2023. (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Harita Nickel merupakan salah satu perusahaan tambang besar di Indonesia. Perusahaan ini menjalankan operasi tambang nikel di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara dengan kapasitas produksi terbesar di dunia.

Keberadaan operasional tambang tidak serta merta dilakukan serampangan, dalam operasionalnya Harita menerapkan prinsip good mining practice sehingga alam sekitar tetap lestari. Hal ini membuat perusahaan tersebut dianugerahi penghargaan sebagai Perusahaan Nikel Terintegrasi Unggul di Bidang CSR dalam Detikcom Awards.

Penghargaan ini diberikan kepada Director of Health Safety and Environment PT Trimegah Bangun Persada Tbk (Harita Nickel) Tonny Hasudungan Gultom saat menerima penghargaan Detikcom Awards di Hotel Westin, Jakarta Selatan, Kamis (21/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program CSR yang dilakukan Harita mengedepankan prinsip good mining practice dengan tujuan utama menjaga lingkungan lestari. Salah satunya adalah yang dilakukan Harita pada kawasan reklamasi Komodo yang dulunya merupakan wilayah tambang Harita Nickel. Setelah produksi Harita di kawasan ini rampung, pemulihan pun dilakukan.

Kini, wilayah tersebut telah menjadi wilayah yang hijau dengan beragam tanaman. Pada tahun 2021, perusahaan telah melakukan penanaman pada area seluas 68,5 hektare. Hingga tahun ini, diperkirakan mencapai 75 hingga 80 hektare.

ADVERTISEMENT

Harita Nickel juga menyediakan pemukiman baru untuk masyarakat yang kini masih tinggal berdekatan dengan operasi tambang. Adanya pemukiman baru ini dapat digunakan masyarakat sebagai tempat tinggal yang lebih layak dan sehat.

Salah satu pemukiman yang dibangun adalah di Pulau Obi, Maluku Utara bernama pemukiman baru Kawasi yang lokasinya berjarak sekitar 5 km dari Kawasi Lama.

Rumah yang akan dibangun sebanyak 259 unit yang terdiri dari beberapa tipe. Bukan hanya rumah, permukiman ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum seperti tempat ibadah, sekolah, kantor desa, dan kantor BUMDes. Lalu disertai fasilitas air bersih, listrik dan jalan.

Sementara itu, Harita di Pulau Obi juga turut menggeliatkan roda perekonomian masyarakat. Contohnya para pemasok ikan di Desa Kawasi kecipratan untung karena memasok ikan segar ke pabrik Harita. Harita Nickel juga melakukan pembinaan terhadap usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan membuat omzet para UMKM naik pesat.

Harita juga memiliki program Gemar Papeda (Gerakan Kemandirian & Penguatan Kapasitas Pelaku Usaha Desa), Program Kawasi Unikk (Unit Kewirausahaan Komunitas) dan Program Pijar Obi (Pemenuhan Infrastruktur Dasar untuk Kesejahteraan Obi).

Program PPM Gemar Papeda merupakan program pembinaan pelibatan supplier lokal untuk menjadi pemasok dalam rantai bisnis perusahaan khususnya pemasok kebutuhan pangan dan kantin karyawan yang melibatkan 55 suplier lokal di Pulau Obi.

Sedangkan Program PPM Kawasi Unikk merupakan program pemberdayaan masyarakat khususnya pembinaan UMKM kelompok perempuan dengan berbagai jenis usaha kelompok mulai dari produksi snack, minimarket, café dan pengolahan hasil pangan seperti tempe dan tahu. Program ini merupakan pemberdayaan bagi kelompok perempuan UMKM dengan 31 anggota yang mampu membantu peningkatan kesejahteraan keluarga.

Selanjutnya Program PPM Pijar Obi merupakan program penyediaan akses listrik untuk 250 sambungan rumah tangga di Desa Kawasi, 34 sambungan rumah tangga kurang mampu di Dusun Tabuji serta sambungan untuk fasilitas umum.

Selain membantu pemerintah dalam hal peningkatan rasio elektrifikasi nasional, program ini juga memberikan banyak manfaat bagi warga setempat, diantaranya anak-anak dapat belajar tanpa terhambat oleh penerangan.

(hal/das)

Hide Ads