Bos Pertamina Shipping Ungkap Cara Distribusi BBM-LPG Antarpulau di RI

Hub Space 2023

Bos Pertamina Shipping Ungkap Cara Distribusi BBM-LPG Antarpulau di RI

Ilyas Fadilah - detikFinance
Jumat, 29 Sep 2023 17:50 WIB
CEO Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi
CEO Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi/Foto: Ilyas Fadilah/detikcom
Jakarta -

CEO Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi mengungkap peran perusahaan mendistribusikan BBM dan LPG ke seluruh Indonesia. Ia mengatakan, PIS mengoperasikan hingga 700 kapal untuk mengangkut BBM dan LPG.

"Mungkin Bapak Ibu melihat sehari hari pakai Pertamina, pertanyaan bagaimana produk itu bisa dinikmati. LPG dinikmati di rumah, BBM untuk kendaraan. Kalau melihat negara luas,dan banyaknya pulau, pasti ini melibatkan sistem rantai suplai yang sangat kompleks dengan pulau kita belasan ribu, kami bisa dikatakan urat nadi virtualnya indonesia di sektor energi," katanya di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (29/9/2023). Hub Space X KAI Expo 2023 yang dipersembahkan oleh Kementerian Perhubungan, KAI dan detikcom, serta didukung oleh Meratus.

"Setahun kami itu Pertamina International Shipping angkut kurang lebih 150 miliar liter BBM minyak mentah LPG per tahun. Ini kalau dihitung jumlah kapal yang digunakan lebih dari 700 kapal, 300 kapal angkut 400-an untuk aktivitas pendukung, karena kami kelola lebih dari 100 terminal BBM dan LPG di seluruh Indonesia," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yoki menambahkan PIS juga membantu proses impor energi. Saat ini Indonesia masih defisit minyak mentah sehingga masih harus impor. Indonesia juga masih mengimpor LPG.

Menurutnya, saat ini PIS sudah beroperasi hampir di seluruh dunia. PIS bahkan menjadi operator kapal terbesar di Asia Tenggara, dan terbesar ke-4 dunia di sektor kapal tanker.

ADVERTISEMENT

"Kami membantu bagaimana impor energi, jadi kita tahu minyak mentah kita defisit, kita hampir impor LPG juga dari seluruh dunia. Kami beroperasi di Indonesia dan hampir di seluruh dunia, pak Menhub (Budi Karya Sumadi)," pungkasnya.

(ily/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads