Bos PLN Buka-bukaan Rencana Geber PLTA di Sumatera

Bos PLN Buka-bukaan Rencana Geber PLTA di Sumatera

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Rabu, 18 Sep 2024 14:27 WIB
Foto udara lokasi PLTA Balambano di Desa Wasuponda, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Sabtu (29/7/2023). PLTA Balambano yang dibangun oleh PT VALE Indonesia Tbk memanfaatkan aliran sungat dari tiga danau yakni Matano, Mahalona, dan Towuti sehingga mampu menghasilkan daya listrik sebesar 110 megawatt dan 10 megawatt untuk disalurkan di masyarakat sekitar. ANTARA FOTO/Jojon/nym.
Ilustrasi PLTA - Foto: ANTARA FOTO/JOJON
Jakarta -

Pulau Sumatera memiliki potensi pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang besar. Namun, potensi itu mulanya berpeluang tak tergarap karena tidak masuk dalam rencana perencanaan ketenagalistrikan.

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan, Sumatera memiliki potensi PLTA sebesar 6 gigawatt (GW). Namun, dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang lama, pembangunan PLTA yang direncanakan hanya 400 megawatt (MW).

"Di RUPTL lama, perencanaan ketenagalistrikan nasional, kita merancang dan membangun hanya 400 megawatt," katanya di Kantor Pusat PLN Jakarta, Rabu (18/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan, sebanyak 5,6 GW tidak masuk perencanaan dalam RUPTL yang lama. Darmawan menuturkan, dalam perencanaan yang baru, pihaknya akan memanfaatkan segala potensi yang ada.

"Dengan perencanaan baru ini, kami tidak hanya akan memetakan, namun akan memanfaatkan setiap potensi yang ada," kata Darmawan.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu, Darmawan menekankan pentingnya kolaborasi. Dia mengatakan, investasi global akan diterapkan di Indonesia untuk menghadapi perubahan iklim yang menjadi masalah global.

"Tidak hanya negara ini, namun investasi global internasional dalam energi terbarukan akan diterapkan di Indonesia. Dan saya yakinkan Anda semua, ini adalah tantangan global," ungkap Darmawan.

Lihat juga Video: Pemerintah Dorong Investor Berinvestasi di Sektor Energi Tanah Air

[Gambas:Video 20detik]




(kil/kil)

Hide Ads