Rencana RI Tambah Saham 10% Freeport di Tangan Prabowo

Rencana RI Tambah Saham 10% Freeport di Tangan Prabowo

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 18 Okt 2024 19:15 WIB
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (Foto: Achmad Dwi Afriyadi/detikcom)
Jakarta -

Rencana holding BUMN pertambangan MIND ID untuk menambah saham 10% pada PT Freeport Indonesia (PTFI) masih berjalan. Penambahan saham 10% ini akan dilakukan setelah tanggal 20 Oktober atau setelah pemerintahan berganti.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengatakan, negosiasi telah mencapai tahap akhir atau finalisasi. Dia memastikan, penambahan saham 10% ini setelah tanggal 20 atau di era pemerintahan Prabowo Subianto.

"Setelah lah (tanggal 20), besok udah hari Sabtu kok, kantor apalagi yang buka besok. Jadi begini ya, selama ini kalau investor selalu menganggap kita ini lambat. Tidak semuanya, investor itu juga lambat-lambat sebagian, jadi nggak selamanya pemerintah salah terus," terangnya di Kementerian ESDM Jakarta, Jumat (18/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan, tak ada persoalan pada angka 10%. Namun, diakuinya terdapat hal yang masih didiskusikan.

"Kalau yang 10% no issue, itu no issue, tapi sekarang lagi dihitung adalah sekarang kan ada terjadi diskusi sebagian buku yang ada pada Freeport itu kan diminta untuk dimasukkan dalam buku BUMN, tapi kan itu masih dalam diskusi belum final tapi itu yang menjadi salah satu materi yang dibahas," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Pada kesempatan itu, Bahlil memastikan jika penambahan saham 10% itu tidak mengeluarkan biaya alias gratis.

"Saya kan sudah bilang dari awal, gratis. Andaikan pun ada biayanya sekecil-kecilnya," ungkap Bahlil.

(acd/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads