Pengusaha Migas Usul Hal Ini ke Pemerintah buat Tarik Investor

Pengusaha Migas Usul Hal Ini ke Pemerintah buat Tarik Investor

Aulia Damayanti - detikFinance
Kamis, 12 Des 2024 22:00 WIB
Direktur Eksekutif Indonesia Petroleum Association (IPA) Marjolijn Wajong
Direktur Eksekutif Indonesia Petroleum Association (IPA) Marjolijn Wajong/Foto: Aulia Damayanti/detikcom
Jakarta -

Pemerintah melelang wilayah kerja (WK) minyak dan gas bumi sampai beberapa tahun ke depan. Lelang blok migas itu untuk membuka peluang perusahaan untuk mengeksplorasi migas dan melakukan operasi bisnis di lokasi tersebut.

Ada catatan yang menurut pengusaha perminyakan yang harus menjadi perhatian pemerintah agar investor tertarik pada lelang tersebut. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Petroleum Association (IPA) Marjolijn Wajong atau Meiti yang diperlukan pelaku usaha atau investor utamanya kemudahan berusaha dan revisi Undang-undang Migas.

"Kami menyambut baik penawaran pemerintah. Untuk fokus tahun depan memperbaiki kompetitifnya Indonesia, maka revisi UU migas perlu dan kemudahan berusaha harus ada perbaikan," kata dia di Kantor IPA, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meiti mengakui pemerintah telah melakukan perbaikan untuk kemudahan berusaha investor. Pihaknya menyambut baik tawaran dari pemerintah untuk memperluas eksplorasi wilayah kerja migas. Meski begitu, potensi sumber daya migas pada wilayah kerja yang ditawarkan perlu juga dilakukan reviu mendalam.

"Kita percaya meningkatkan kegiatan eksplorasi itu penting dan untuk itu investor siap untuk kerja sama dengan pemerintah. Kerja sama ini maksudnya, diskusi, bagaimana sih cara-caranya bisa meningkatkan kegiatan eksplorasi, itu harus didiskusikan," terangnya.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, Kementerian ESDM baru saja melelang 6 WK Migas 2024 tahap II. Enam WK tersebut terdiri dari 5 WK migas melalui penawaran langsung dan 1 WK melalui lelang reguler.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memberikan arahan agar lelang wilayah kerja (WK) minyak dan gas bumi (migas) pada tahun depan bisa tiga kali lipat di banding tahun ini. Hal ini diungkapkan oleh Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Dadan Kusdiana dalam acara Media Briefing SKK Migas di Gedung City Plaza, Jakarta.

Dadan mengatakan arahan tersebut diberikan guna menggenjot produksi migas di Indonesia. "Tadi Pak Menteri sudah berbisik ke saya, berbisik dalam arti memberikan arahan bahwa untuk lelang tahun depan 2025, kira-kira jumlahnya itu diminta tiga kali dari apa yang dilakukan di 2024," kata Dadan, Jakarta, Selasa (3/12/2024).

Simak juga Video 'Aksi Jual Investor Asing Jadi Salah Satu Faktor!':

[Gambas:Video 20detik]



(ada/ara)

Hide Ads