Penyaluran Pertalite 2024 Baru 86%, Bos BPH Migas Ungkap Penyebabnya

Penyaluran Pertalite 2024 Baru 86%, Bos BPH Migas Ungkap Penyebabnya

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Jumat, 13 Des 2024 22:40 WIB
Ilustrasi Pertalite
Foto: Pertamina
Jakarta -

Penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) yakni Pertalite mencapai 27,3 juta kiloliter (KL) atau 86% dari total kuota 31,6 juta KL. Angka ini terbilang cukup rendah mengingat waktu telah memasuki akhir tahun.

Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati mengakui bahwa penyalurannya terbilang lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Sebelumnya, BPH Migas sendiri pernah memproyeksikan penyalurannya hingga akhir tahun bisa mencapai 99,71%.

Menurutnya, kondisi ini dikarenakan pengawasan penyalurannya yang lebih ketat. Salah satunya karena penggunaan QR Code MyPertamina sebagai upaya subsidi tepat sasaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau rendah nggak, tapi memang berkurang dari tahun lalu. Itu pertama, tentu karena pengawasan kita yang lebih ketat," kata Erika, ditemui usai BPH Migas Award di Hotel Intercontinental Jakarta, Jumat (13/12/2024).

"Kemudian yang kedua, karena penggunaan QR Code. Sekarang kan baik Solar, Pertalite juga menggunakan QR Code. Jadi asumsinya agak menurun," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Meski demikian, Erika meyakini bahwa di akhir tahun penyerapannya akan tembus hingga 90%. Iya juga yakin bahwa penyerapannya tidak akan melebihi kuota yang ditetapkan.

"Di atas 90% pasti mencapai, tapi tidak sampai 100%," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung melaporkan realisasi Pertalite periode Januari s.d November 2024 mencapai 27,3 juta kiloliter (KL) atau 86% dari total kuota. Lalu Jenis BBM Tertentu (JBT) yakni Solar sebesar 16,6 juta KL atau 85% dari total kuota sebesar 19,58 juta KL.

"Sementara, Jenis BBM Umum (JBU) sebesar 30,7 juta kiloliter telah realisasikan 85% dari kuota," kata Yuliot, dalam acara BPH Migas Award di Hotel Intercontinental Jakarta, Jumat (13/12/2024).

(shc/rrd)

Hide Ads