Kondisi Terkini Hasil Pengeboran Sumur Minyak & Gas RI

Heri Purnomo - detikFinance
Selasa, 23 Sep 2025 23:36 WIB
Ilustrasi.Foto: SKK Migas
Jakarta -

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) mencatatkan hingga Agustus 2025 ada 18 aktivitas pengeboran dari 46 sumur yang ditargetkan tahun ini. Adapun hingga akhir tahun diperkirakan tercapai 43 sumur.

Kepala SKK Migas, Djoko Siswanto mengatakan bahwa dari kegiatan eksplorasi ini, sebanyak 20 struktur sudah mendapat persetujuan status eksplorasi (PSE) dengan penemuan sumber daya migas sekitar 999 juta barrel oil equivalent (BOE). Angka tersebut diproyeksikan meningkat menjadi 1.154 juta BOE pada Desember 2025.

"Dari temuan tersebut sampai dengan bulan Agustus itu angkanya 919, namun nanti sampai dengan Desember diperkirakan bisa mencapai 1.154 juta barrel oil equivalent," kataya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XII DPR, Selasa malam (23/9/2025).

Djoko menambahkan, dari temuan tersebut ada empat struktur yang langsung masuk tahap put on production (POP) dengan cadangan 63 juta barrel minyak dan 19,8 BCF gas.

Rinciannya berasal dari struktur Padang Pancuran estimasinya sebanyak 400 BOPD yang diperkiraan onstream pada kuartal IV 2025, West Kalabu dengan estimasi 100 BOPD yang diperkirakan onstream kuartal IV 2025, Chen 2, DIP estimasi 200 BOPD yang diperkirakan onstream di kuartal IV 2025 dan Sangata 2 dengan estimasi 100 BOPD yang diperkirakan onstream di kuartal IV 2025.

"Ini bisa menambah produksi yang kita harapkan bisa mencapai nanti 605 ribu barrel oil per day," katanya.

Selain itu, 4 struktur lain masih dalam tahap evaluasi untuk POP dengan potensi cadangan 15 juta MMBO dan 233 BCFG, di antaranya Lapangan EPN, Duyung, Northwest Wilela, dan SAS-2.




(hns/hns)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork