BP-AKR Masih Negosiasi Pembelian BBM dari Pertamina

BP-AKR Masih Negosiasi Pembelian BBM dari Pertamina

Heri Purnomo - detikFinance
Selasa, 07 Okt 2025 10:23 WIB
Sejumlah petugas memasang tanda bensin kosong di SPBU BP, Harapan Indah, Jakarta Timur, Kamis (18/9/2025). Kondisi serupa juga terlihat di sejumlah SPBU BP lain di Jakarta dan sekitarnya.
SPBU BP-AKR/Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Manejemen BP-AKR masih melakukan negosiasi pembelian base fuel atau Bahan Bakar Minyak (BBM) murni dari Pertamina. Hal sejalan dengan arahan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia pada rapat 19 September 2025 untuk berkolaborasi dengan Pertamina dalam penyediaan BBM.

Manajemen BP-AKR menegaskan komitmennya terhadap penyediaan bahan bakar berkualitas dengan memastikan setiap langkah kolaborasi terukur dan bertanggung jawab. Hal ini dilakukan agar pasokan base fuel tersebut dapat memenuhi tiga aspek tata kelola yaitu kepatuhan (compliance), kesesuaian spesifikasi serta standar kualitas, dan komersial.

"Fokus kami tetap sama yaitu memastikan kualitas produk yang konsisten, serta memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (7/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BP-AKR juga mengapresiasi keterbukaan yang dibangun dalam dialog konstruktif demi tercapainya solusi terbaik untuk semua pihak, khususnya masyarakat.

ADVERTISEMENT

"BP-AKR tetap berkomitmen mempercepat normalisasi pasokan bahan bakar untuk mendukung mobilitas masyarakat," katanya.

Pertamina Sebut BP-AKR Lanjut Pembahasan Teknis

Sebagai informasi, PT Pertamina Patra Niaga menyampaikan kabar terbaru soal rencana Badan Usaha (BU) swasta penyalur BBM untuk membeli base fuel atau BBM murni dari Pertamina.

Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun menyampaikan bahwa kini SPBU Vivo, APR, dan AKR sepakat melanjutkan pembahasan teknis terkait pembelian base fuel atau Bahan Bakar Minyak (BBM) murni. APR merupakan perusahaan joint venture atau patungan antara BP dan PT AKR Corporindo Tbk.

Jika semuanya berjalan lancar, rencananya pengiriman kargo base fuel tersebut akan dilakukan pada akhir Oktober 2025. Kesepakatan tersebut didapatkan usai pertemuan antara Badan Usaha (BU) swasta penyalur BBM dengan Pertamina yang difasilitasi oleh Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) pada Jumat (3/10).

"VIVO, APR, dan AKR sudah sepakat untuk menindaklanjuti pembicaraan lebih teknis dan tindak lanjut tahap selanjutnya," kata Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun kepada detikcom, Senin (6/10/2025).

Roberth menjelaskan pembahasan lanjutan tersebut berupa adanya dokumen pernyataan kepatuhan terhadap prinsip tata kelola yang baik atau Good Corporate Governance, termasuk pernyataan anti monopoli, anti pencucian uang, dan anti suap.

Kemudian, Vivo dan BP menyampaikan kebutuhan komoditi yang dibutuhkan dan membahas kesepakatan kesepakatan terkait spesifikasi produk, key terms, dan general terms and conditions.

Sementara itu, Pertamina akan menyampaikan kembali spesifikasi produk yang dapat memenuhi requirement semua BU dan key term termasuk join surveyor untuk dikonfirmasi oleh BU swasta terkait.

⁠"Apabila BU Swasta setuju, maka akan dilaksanakan proses pengadaan komoditi tersebut. ⁠Selanjutnya pemenang pengadaan akan disampaikan kepada BU Swasta dalam lingkup penyedia kargo, best price dan volume kargo," katanya.

Tahap selanjutnya, pembahasan aspek komersial atau business to business dan proses joint inspection dalam pengirimannya. Ia menyebutkan jika berjalan lancar, pengiriman kargo yang sudah disepakati akan berlangsung di minggu ketiga Oktober.

"Perlu ditekankan dan disepakati bahwa proses ini berjalan dengan kesepakatan dari 3 BU Swasta tersebut. Karena pengiriman kargo dalam satu pengadaan yang sama tidak terpisah pisah. Kembali Pertamina menyampaikan bahwa dengan semangat kolaborasi berdasarkan niat baik untuk memberikan pelayanan pada masyarakat ini untuk di sikapi dengan bijak dan positif, sesuai arahan dari Pemerintah," katanya.

Lihat juga Video VIVO dan BP Batal Beli BBM dari Pertamina

Halaman 3 dari 2
(ara/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads