Penyaluran jaringan gas (jargas) dilakukan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) untuk kebutuhan di Wisma Atlet, Jakarta Utara. Penyaluran perdana atau gas in dilakukan pada Rabu kemarin.
Seperti diketahui, Wisma Atlet kini fungsinya direvitalisasi untuk ASN, TNI dan Polri. Bangunan itu kembali difungsikan sejak kemarin untuk hunian setelah sebelumnya sempat digunakan untuk rumah sakit darurat COVID-19.
Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro yang hadir dalam pengaktifan kembali Wisma Atlet menyebutkan revitalisasi dilakukan sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam menyediakan hunian yang layak bagi seluruh lapisan masyarakat. Wisma atlet ini telah dilengkapi oleh fasilitas yang lengkap untuk calon penghuni, termasuk jargas dari PGN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Utama PGN Arief Kurnia Risdianto menyampaikan, PGN mendapatkan penugasan dari Holding Migas Pertamina untuk menyediakan jargas di Wisma Atlet. PGN juga akan siap menjalankan penugasan tersebut, sekaligus menjadi langkah perusahaan dalam perluasan pemanfaatan gas bumi kepada masyarakat.
"Melalui program jargas ini, penghuni Wisma Atlet dapat menikmati pasokan energi yang lebih praktis, aman dan ramah lingkungan. Momentum ini juga menjadi realisasi perluasan layanan gas bumi PGN di lingkungan rusun sekaligus mendukung kualitas kehidupan perkotaan," ujar Arief dalam keterangannya, Kamis (30/10/2025).
Penyaluran gas di Wisma Atlet dilakukan bertahap. Pada tahap pertama, ditargetkan sebanyak 1.932 Sambungan Rumah (SR) di Unit C Pademangan. Kemudian tahap kedua, sebanyak 4.608 SR di Unit D Kemayoran, sehingga total unit yang akan menggunakan jargas mencapai 6.540 SR.
Penghuni Blok C Pademangan mayoritas berasal dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) sedangkan Blok D Kemayoran dihuni oleh masyarakat umum. Rusun Wisma Atlet Kemayoran akan menjadi salah satu rusun dengan pengguna jargas paling banyak di DKI Jakarta.
Sejauh ini, PGN telah melayani 13 Rusun di Jakarta dengan jumlah pemakai mencapai 7.170 SR. Terdiri atas Rusun Cengkareng, Tanah Abang, Kebon Kacang, Kemayoran, Klender, Pulogadung, Seruni Pulo Gebang, Cilincing, Rusunawa Marunda Blok A, Rusunawa Marunda Blok B, Rusunawa Tzu Chi Cengkareng, Rusunawa Tipar Cakung, dan Rusunawa Sukapura.
Program jargas untuk rusun yang dilayani PGN ini tersebar di berbagai wilayah DKI Jakarta. Jakarta Pusat sebanyak 2.732 SR, Jakarta Timur sebanyak 1.771 SR, Jakarta Barat sebanyak 1.737 SR, dan Jakarta Utara sebanyak 930 SR. Rusun yang paling banyak pelanggan jargas adalah Rusun Kemayoran (1.555 SR), diikuti Rusun Cengkareng (1.314 SR), lalu Rusun Klender (1.079 SR).
"Jargas merupakan program pemerintah yang diamanahkan kepada PGN dalam rangka memenuhi kebutuhan energi yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat. PGN sebagai pemilik dan pengelola jaringan distribusi gas bumi terbesar di Indonesia, berkomitmen untuk menjalankan kebijakan positif ini secara berkelanjutan," tutup Arief.
Tonton juga Video: Momen Maruarar Sirait dan Mayor Teddy Tinjau Revitalisasi Wisma Atlet











































