Beli Bitcoin Rp 1 Juta di 2010, Duit Kamu Sekarang Jadi Rp 672 M Lho

Pada perdagangan Kamis (11/2) kemarin, bitcoin kembali menguat ke level tertinggi baru, melampaui level US$ 48.000, menurut data dari CoinDesk. Meskipun aset tersebut sangat tidak stabil, akan tetapi aset ini yang bisa memberi keuntungan paling besar apalagi bila disimpan dalam jangka panjang.

Misalnya, jika Anda berinvestasi dalam Bitcoin saat pertama kali diluncurkan pada tahun 2009 lalu, keuntungan yang bisa Anda peroleh hari ini bisa mencapai jutaan atau miliaran dolar, karena nilai awal aset itu masih US$ 0.

"Ini pasti aset berkinerja terbaik dalam dekade terakhir," ujar Daniel Polotsky, CEO CoinFlip, salah satu perusahaan ATM bitcoin terbesar di AS dikutip dari CNBC, Sabtu (13/2/2021).

Meskipun bisa saja nilainya kerap pasang surut, namun Anda masih akan melihat keuntungan yang luar biasa dibanding nilai investasi awal Anda.

Katakanlah Anda mulai membeli bitcoin saat nilainya masih 10 sen pada Oktober 2010 lalu. Saat itu, Anda menginvestasikan US$ 100 atau setara Rp 1,4 juta (kurs Rp 14.000/US$), maka Anda akan dapat memiliki sekitar 1.000 bitcoin.

Pada titik tertingginya sepanjang masa yaitu pada hari Kamis kemarin, 1.000 bitcoin tersebut akan bernilai lebih dari US$ 48 juta setara Rp 672 miliar. Yang pasti, untuk mencapai keuntungan sebesar itu di aset tidak stabil seperti Bitcoin ini tentu butuh waktu yang cukup lama. Meskipun banyak yang sesumbar pamer keuntungan yang begitu signifikan dalam waktu singkat, namun tak jarang banuak juga yang justru minus dengan membeli dan menjual aset yang tidak stabil pada waktu yang salah.

Selain itu, investor yang telah memegang bitcoin untuk waktu yang lama mengalami kesulitan untuk benar-benar menguangkan keuntungan luar biasa mereka karena masalah teknis, beberapa lupa kata sandi ke dompet digital mereka, yang berarti mereka hanya memiliki sedikit percobaan untuk mengakses dana sebelum dikunci dan tidak bisa diakses selamanya.

Namun, bitcoin telah berada pada lintasan luar biasa yang melampaui investasi lainnya. Sejauh ini di tahun 2021 saja, cryptocurrency telah melonjak lebih dari 63%, setelah naik empat kali lipat nilainya pada tahun 2020.

Peningkatan nilai bitcoin didorong oleh dukungan para orang-orang ternama yang lebih dulu membeli aset tersebut.

Ditambah lagi, aset digital ini juga mendapat dukungan dari Bank-bank besar salah satunya Bank of New York Mellon yang mengatakan mau memberikan layanan hak asuh untuk aset digital itu, mengingat tingginya permintaan klien.

Awal pekan ini, Mastercard juga mengatakan akan mulai menawarkan dukungan untuk cryptocurrency di jaringannya tahun ini. Dan, pada hari Senin, Tesla mengumumkan bahwa mereka telah membeli US$ 1,5 miliar bitcoin dan akan segera mulai menerima mata uang tersebut sebagai pembayaran.