.webp)
El Salvador merupakan negara pertama yang menyetujui bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Dikutip dari CNN disebutkan mayoritas anggota parlemen setuju dengan permintaan Presiden Salvador Nayib Bukele untuk menjadikan bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah bersama dolar AS.
"Semua pelaku ekonomi harus menerima bitcoin sebagai alat pembayaran baik barang ataupun jasa," tulis peraturan tersebut, dikutip Kamis (10/6/2021).
Kemudian pembayaran pajak di negara tersebut juga bisa menggunakan bitcoin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukele sebelumnya juga pernah menyatakan akan bermitra dengan perusahaan keuangan digital Strike untuk membangun infrastruktur yang diperlukan untuk menjadikan bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah di El Salvador.
Dia memang menjadikan mata uang digital sebagai salah satu alat kampanye sebelum pemilihan presiden dilakukan pada 2019 lalu. Menurut dia, dengan sahnya bitcoin ini akan mengerek inklusi keuangan, pariwisata, inovasi dan ekonomi.
El Salvador merupakan negara terkecil di Amerika Tengah. Pandemi COVID-19 juga turut memukul perekonomian negara tersebut.
Bitcoin memang salah satu mata uang digital yang paling tenar di dunia. Namun harganya yang sangat fluktuatif dan risiko tinggi membuat orang kerap kali menelan kerugian. Walaupun popularitas uang kripto ini sangat tinggi, Bank Sentral AS tetap membangun batasan dengan dolar AS.
Chairman Federal Reserve Jerome Powell pada Mei lalu sempat mengumumkan jika bank sentral akan menerbitkan hasil kajian tentang manfaat dan risiko terkait dolar AS digital.
Namun sejumlah kalangan menilai, meskipun cryptocurrency seperti bitcoin adalah digital. Mata Uang Digital Bank Sentral akan berbeda, karena masih dikendalikan oleh bank sentral dan bukan jaringan komputer yang terdesentralisasi.
