Apes! Kolektor Tertipu Beli NFT Banksy Palsu Rp 4,8 M

ADVERTISEMENT

Apes! Kolektor Tertipu Beli NFT Banksy Palsu Rp 4,8 M

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Jumat, 03 Sep 2021 11:54 WIB
Pameran Banksy di Galeri Moskow
Ilustrasi/Foto: BBC
Jakarta -

Seorang kolektor seni mengatakan bahwa dia membayar lebih dari US$ 335.000 atau Rp 4,8 miliar (kurs Rp 14.400) untuk membeli karya NFT dari seorang yang mengaku sebagai Banksy.

Penjualan itu terjadi setelah beranda situs seniman grafiti itu secara singkat mengarahkan pengunjung situs ke lelang online yang menawarkan 'NFT pertama' Banksy.

Halaman yang telah dihapus itu muncul di situs resmi Banksy pada Selasa (31/8) lalu, menunjukkan gambar piksel berupa karakter yang sedang merokok dengan kacamata hitam dan topi.

Gambar ini ditautkan melalui lelang yang diselenggarakan oleh OpenSea, di mana karya ini terdaftar sebagai 'Great Redistribution of the Climate Change Disaster' oleh pengguna bernama gaakmann, referensi ke moniker yang sebelumnya digunakan oleh Banksy.

Percaya bahwa itu adalah karya yang Banksy asli, seorang kolektor di Inggris dengan nama pengguna Pranksy, menawarkan NFT tersebut setara dengan lebih dari US$ 335.500 atau sekitar Rp 4,8 miliar dalam mata uang kripto Ethereum.

Berlanjut ke halaman berikutnya.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT